Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun Sport

Suzuki Tak Terapkan Team Order: Pakai Prinsip 'Semoga Pebalap Tercepat yang Menang'

Dengan selisih 32 poin dari Mir dan tiga balapan tersisa, Rins tentu masih punya kans untuk meraih gelar juara dunia MotoGP 2020.

Editor: Hasiolan Eko P Gultom
zoom-in Suzuki Tak Terapkan Team Order: Pakai Prinsip 'Semoga Pebalap Tercepat yang Menang'
LLUIS GENE / AFP
Pembalap Spanyol Suzuki Ecstar Alex Rins (kiri) dan pembalap Spanyol Suzuki Ecstar Joan Mir merayakan posisi ketiga dan kedua mereka setelah balapan MotoGP dari Moto Grand Prix de Catalunya di Circuit de Catalunya pada 27 September 2020 di Montmelo di pinggiran Barcelona . Pembalap Spanyol Suzuki Ecstar Alex Rins (kiri) dan pembalap Spanyol Suzuki Ecstar Joan Mir merayakan posisi ketiga dan kedua mereka setelah balapan MotoGP dari Moto Grand Prix de Catalunya di Circuit de Catalunya pada 27 September 2020 di Montmelo di pinggiran Barcelona . LLUIS GENE / AFP 

TRIBUNNEWS.COM - Tim Suzuki Ecstar mengaku punya pandangan tersendiri mengenai team order, terutama ketika kedua pembalap mereka sama-sama berpeluang meraih gelar juara dunia MotoGP.

Musim ini, Suzuki Ecstar menunjukkan performa impresif melalui kedua rider mereka, Alex Rins dan Joan Mir.

Baca juga: Klasemen MotoGP 2020: Belum Pernah Menang, Joan Mir Kokoh di Puncak Perlebar Jarak dari Quartararo

Alex Rins sukses memenangi balapan MotoGP Aragon 2020 dan menjadi balapan MotoGP Teruel 2020, sementara Joan Mir konsisten finis di urutan ketiga pada dua balapan tersebut.

Melalui hasil tersebut, Mir kini berada di puncak klasemen sementara pembalap dengan 137 poin.

Baca juga: Persaingan Juara Dunia MotoGP Alex Rins dan Joan Mir Justru Tak Baik Buat Suzuki

Mir unggul 14 poin atas pembalap Petronas Yamaha SRT, Fabio Quartararo.

Adapun Rins sekarang ada di urutan keenam dengan 105 poin.

Dengan selisih 32 poin dari Mir dan tiga balapan tersisa, Rins tentu masih punya kans untuk meraih gelar juara dunia MotoGP 2020.

Berita Rekomendasi

Merespons fakta ini, Manajer Tim Suzuki Ecstar, Davide Brivio, menegaskan bahwa skuadnya tidak akan menerapkan team order demi memuluskan jalan salah satu pembalap untuk menjadi kampiun dunia.

Baca juga: Pengakuan Maverick Vinales: Yamaha Tak Sanggup Kejar Lari Suzuki Musim Ini

"Ketika kedua pembalap punya kesempatan untuk menjadi juara dunia, berarti team play (team order) tidak berlaku," ucap Brivio, dikutip dari GP One.

"Satu-satunya strategi yang kami bicarakan adalah dua pembalap ini harus saling respek selama berada di trek, mereka harus tampil benar satu sama lain."

"Suzuki tidak begitu suka dengan permainan tim, kami mengatakan kepada para pembalap; may the best man win (semoga pembalap terbaik menang)," kata dia menjelaskan.

Manajer tim Suzuki Ecstar, Davide Brivio
SUZUKI-RACING.COM
Manajer tim Suzuki Ecstar, Davide Brivio
"Mungkin saat kami berada pada balapan terakhir dan salah satu atau dua-duanya keluar dari perburuan gelar juara, kami akan membicarakannya (team order)."

"Mungkin ini terlalu romantis, tetapi menyenangkan jika bisa memenangi kejuaraan tanpa bantuan, bahwa semuanya berjuang untuk itu dengan kekuatan mereka sendiri. Dengan begitu, untuk saat ini tidak akan ada perintah team order," tutur Brivio lagi.

Suzuki Ecstar dan para tim rival akan kembali bersaing menjadi yang terbaik pada MotoGP Eropa 2020, awal bulan depan.

Berdasarkan jadwal, seri balap ke-12 MotoGP 2020 itu bakal berlangsung di Sirkuit Ricardo Tormo, Valencia, Spanyol, pada 6-8 November mendatang.

Sumber: BolaSport.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas