Upaya Intervensi KBRI London demi Perjuangkan Nasib Tim Indonesia di All England 2021
KBRI London bakal berupaya mengintervensi pihak-pihak tersebut dengan poin utama adalah membuat tim Indonesia tetap tampil di All England.
Penulis: Rochmat Purnomo
Editor: Muhammad Nursina Rasyidin
"Semua pemain Indonesia tidak akan dapat bertanding di putaran turnamen saat ini atau selanjutnya dan oleh karena itu telah ditarik dari YONEX All England Open 2021"
Keputusan yang ditetapkan oleh pemerintah Inggris dan BWF jelas menajdi kerugian besar bagi Jojo dan kolega.
Mengingat pada hari pertama penyelenggaraan All England, sejumlah andalan Tanah Air mampu merauih kemenangan.
Kevin Sanjaya Sukamuljo/Marcus Fernaldi Gideon menjadi wakil Indonesia pertama yang tampil.
Ganda putra Merah-Putih ini berhasil mengalahkan Matthew Clare/Ethan Van Leeuwen dari Inggris dengan skor 21-12, 19-21, 21-9.
Di sektor tunggal putra Indonesia ada Jonatan Christie. Dia berhasil ke babak kedua usai menyingkirkan tunggal putra Thailand, Kunlavut Vitidsarn, dengan skor 21-13, 24-22.
Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan juga lolos ke babak kedua. Dia mengatasi perlawanan sengit Ben Lane/Sean Vendy dari Inggris lewat rubber game 21-18, 19-21, 21-19.
Selebihnya, Fajar/Rian, Praveen/Melati, maupun Anthony Ginting gagal mentas dikarenakan kalah WO.
Sebagian artikel ini tayang di Kompas.com dengan judul "KBRI Akan Perjuangkan Nasib Tim Indonesia di All England 2021"
(Tribunnews.com/Ipunk, Giri) (Kompas.com/Celvin Moniaga Sipahutar)
Ikuti Berita All England 2021