Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun Sport

Hasil Piala Thomas 2020, Jojo Smash Wajah Tze Yong, Indonesia ke Semifinal Usai Gulung Malaysia 3-0

Jonatan Christie menang atas tunggal putra Malaysia Ng Tze Yong. Indonesia ke semifinal seusai menggulung Malaysia 3-0

Editor: Hasiolan Eko P Gultom
zoom-in Hasil Piala Thomas 2020, Jojo Smash Wajah Tze Yong, Indonesia ke Semifinal Usai Gulung Malaysia 3-0
ALEXANDER NEMENOV / AFP
Jonatan Christie dari Indonesia melakukan pukulan dalam pertandingan penyisihan grup bulu tangkis tunggal putra melawan Aram Mahmoud dari Tim Olimpiade Pengungsi selama Olimpiade Tokyo 2020 di Musashino Forest Sports Plaza di Tokyo pada 24 Juli 2021. 

Laporan wartawan Tribunnews.com, Lusius Genik

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Tunggal putra Indonesia, Jonatan Christie menumbangkan perlawanan tunggal putra Malaysia, NG Tze Yong.

Bermain di Ceres Arena, Aarhus, Denmark, Jumat (15/10/2021), Jojo, sapaan akrab Jonatan, dipaksa bermain tiga gim untuk mengalahkan Tze Yong.

Jojo sempat tertinggal lantaran dikalahkan di gim 1 dengan skor 14-21, akibat melakukan banyak kesalahan.

Namun konsentrasi yang baik dan konsistensi dalam bermain, membuat Jojo memenangkan gim 2 dan 3 dengan skor 21-19 dan 21-16.

Baca juga: Hasil Perempatfinal Piala Thomas, Kevin/Marcus Sukses Revenge dari Aaron/Soh, Indonesia Unggul 2-0

Di game 2 dan 3, Jojo membuat Tze Yong kewalahan.

Tunggal putra Malaysia itu harus jatuh bangun mengejar bola-bola smash silang Jojo. Di game 3, dominasi Jojo bahkan semakin terlihat.

BERITA REKOMENDASI

Dia sempat melepaskan smash keras yang mengenai wajah Tze Yong.

Berkat kemenangan Jojo, tim bulutangkis putra Indonesia memastikan tiket menuju semifinal Piala Thomas 2020, karena telah memimpin dengan skor 3-0 atas Malaysia.

Baca juga: Siap Capek, Rahasia Anthony Ginting Libas Juara All England Dua Gim Langsung

Game 1: Bikin Banyak Bola Eror, Jojo Tumbang 14-21

Pada awal game 1 Jojo tertinggal 4 poin dari Tze Yong, dengan skor 2-6.

Jojo tertinggal poin karena membuat banyak bola eror, dua kali out, dan 2 kali gagal menjangkau bola karena terpeleset.


Bukannya membalikkan kedudukan, Jojo justru semakin tertinggal karena smash-smash silangnya lebih sering out.

Dalam game 1 ini, Jojo terlihat tidak memiliki pijakan yang mapan, karena sering terpeleset.

Halaman
1234
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas