Tanggapi Protes Atlet Denmark Soal Hakim Garis Ketiduran, Panitia: Manusiawi Bukan Kami Membela Diri
Panitia tanggapi wajar adanya kesalahan hakim garis yang ketiduran saat bertugas hingga dikritik pemain Denmark, Hans Vittinghus.
Penulis: Isti Prasetya
Editor: Arif Tio Buqi Abdulah
Tim review ada di atas dan pas melihat," ungkap Mimi Irawan.
Baca juga: Atlet Bulutangkis Denmark HK Vittinghus Belajar Bahasa Indonesia, Loh Kean Yew Beri Komentar
Ia pun mengaku terkejut saat Vittinghus mengungkit masalah ini ke media sosial.
Sebab, Mimi Irawan merasa masalah tersebut sudah diselesaikan karena pihaknya dan petugas hakim garis sudah meminta maaf kepada Vittinghus.
Namun ia juga memaklumi sikap Vittinghus yang melayangkan kritik itu ke publik.
Baginya hal ini murni akibat human error yang masih bisa ditolerin.
"Rasa dongkol itu pasti ada, semua manusia pasti punya.
Saya juga tidak mengerti, waktu keluar tulisan itu saya kaget 'Why?'.
Tapi kami tidak menanggapi, panitia besar dan PBSI tidak menanggapi.
Kami merasa hal ini normal terjadi. Prinsipnya human error," lanjutnya.
Adanya tudingan bahwa kesalahan hakim garis disebabkan pengaruh minuman beralkohol juga dibantah oleh Mimi Irawan.
"Enggak boleh sama saya. Jadi nggak perlu dibesar-besarkan. Itu hak dari pemain, normal aja kok, di manapun bisa terjadi," ucapnya.
"Namanya juga manusia, bukannya kami membela diri ya. Hakim garisnya habis (ditegur) sama saya," imbuh Mimi Irawan.
(Tribunnews.com/Isti Prasetya, BolaSport.com/Ardhianto Wahyu)