Tak Perlu Takut ke Marc Marquez, Ducati Besarkan Hati Pecco Bagnaia di MotoGP 2024
Direktur Ducati, Davide Tardozzi, membesarkan hati Pecco Bagnaia agar tak takut ke Marc Marquez, meski sama-sama pakai Desmosedici di MotoGP 2024.
Penulis: Drajat Sugiri
Editor: Siti Nurjannah Wulandari
TRIBUNNEWS.COM - Direktur Olahraga Ducati, Davide Tardozzi, memberi nasihat kepada Francesco Bagnaia jelang MotoGP 2024. Dia mencoba membesarkan hati juara dunia MotoGP 2023 tersebut.
Davide Tardozzi menilai Bagnaia tak perlu takut dengan hadirnya Marc Marquez di Ducati saat ini.
Pasalnya, bagi Tardozzi, kedatangan The Baby Alien -julukan Marc Marquez- ke Ducati malah bisa memberi keuntungan untuk tim dan Pecco -sapaan akrab Bagnaia.
Jadi, Marc Marquez tak semata-mata hanya akan jadi pesaing beratnya di MotoGP 2024.
“Saya yakin pembalap seperti Marc (Marquez) selalu bisa memberikan informasi yang berguna," kata Davide Tardozzi, dikutip dari laman Motosan.
Jadi seorang juara seperti Pecco tidak perlu takut, atau seperti Jorge atau Enea," lanjutnya.
Pecco Bagnaia pun tetap dijagokan Tardozzi bisa berjuang merebut gelar juara di MotoGP 2024.
Dia bisa memenangkan gelar ketiganya dengan mengalahkan Marc Marquez yang juga mengendarai motor Ducati.
"Saya pikir ini bukan masalah, tapi peluang. Saya pikir Pecco memenangkan gelar ketiga dengan mengalahkan Marc Marquez bersama Ducati, jadi ini adalah tantangan yang harus dihadapi," jelas Tardozzi.
Ya, Pecco Bagnaia merupakan salah satu pembalap andalan Ducati.
Pembalap Ducati Lenovo itu pun sukses memenangkan gelar juara MotoGP sebanyak dua musim beruntun, yakni pada 2022 dan 2023.
Baca juga: Pecco Bagnaia Diwarning si Rookie, Pedro Acosta Tegaskan KTM Beri Kejutan di MotoGP 2024
Tetapi, perjuangan Bagnaia mempertahankan gelar juara di MotoGP 2024 bisa diganggu oleh Marc Marquez.
Sebab, pembalap asal Spanyol itu diyakini bisa tampil ganas karena akan menunggani motor balap Ducati juga.
Ya, Gresini Racing yang merupakan tim satelit Ducati membuat kejutan dengan merekrut Marc Marquez. The Baby Alien menggantikan posisi Fabio Di Giannantonio.