Pemain Kamerun Berangkat ke Brasil Secara Terpisah
Tim nasional Kamerun akhirnya tetap berangkat ke Brasil untuk berpartisipasi di Piala Dunia 2014
Penulis: Deodatus Pradipto
Editor: Sanusi
TRIBUNNEWS.COM - Tim nasional Kamerun akhirnya tetap berangkat ke Brasil untuk berpartisipasi di Piala Dunia 2014. Namun demikian, perpecahan di dalam tim jelas terlihat sejak dalam perjalanan menuju bandar udara.
Kisruh soal besaran bonus tampil di Piala Dunia 2014 yang akan diterima oleh para pemain Kamerun berakhir.
Federasi sepak bola Kamerun, Fédération Camerounaise de Football, telah mendapat pinjaman untuk memenuhi tuntutan bonus pemain. Reuters mengabarkan masing-masing anggota skuat The Indomitable Lions akan mendapat bonus sebesar 12.000 Dollar AS atau sekitar Rp 141 juta.
Persoalan bonus ini sukses memecah tim sebelum Piala Dunia 2014. Dikompori pemain-pemain yang merumput di Eropa seperti Samuel Eto’o dan Alex Song, tim sempat mengancam akan memboikot sesi latihan di Austria jika jumlah bonus yang mereka inginkan tidak dikabulkan.
Laporan setempat bahkan menyebut sejumlah pemain tidak ingin menghadiri pesta pelepasan tim setelah mengalahkan Moldova di Yaounde.
Keberangkatan tim dari hotel saja mundur karena sejumlah pemain memilih menyibukkan diri di lobi. “Apa lagi yang sedang mereka lakukan? Seharusnya kami berangkat pukul 2 pagi, tapi sekarang sudah lewat,” keluh Finke seperti dilansir Camfoot.
Aroma keretakan di dalam tim bahkan terlihat sebelum Eto’o cs meninggalkan Yaounde. Ketika hendak meninggalkan hotel menuju bandar udara, tidak semua anggota tim turut serta di dalam bus.
Penjaga gawang Charles Itandje memilih berangkat ke bandar udara bersama Benoit Assou-Ekotto dengan mobil pribadi, mendahului bus tim. Samy Ndjock, Alexandre Song, Stephane Mbia, Loic Feudjou, juga tidak ikut bus tim. Sedangkan gelandang Jean Makoun memilih mengikuti bus tim dengan kendaraan pribadinya.
Dalam pernyataan resminya, FIFA sudah memastikan Kamerun akan berangkat ke Brasil. Kamerun bertolak dari Yaounde pada Minggu malam (8/6/2014) waktu setempat dan tiba di Brasil pada Senin (9/6/2014).
Kedatangan Kamerun hanya empat hari sebelum laga perdana mereka di grup A melawan Meksiko. “Semuanya sekarang sudah beres. Kami akan berangkat malam ini,” jelas juru bicara Fecafoot, Laurence Fotso.
Fotso mengungkapkan dana pinjaman untuk menalangi bonus pemain itu berasa dari FIFA. Uang itu baru akan cair tiga bulan setelah Piala Dunia 2014. Sehingga Fecafoot meminjam uang dari pihak swasta untuk memuaskan para pemain.
“Sekarang telah tercapai kesepakatan dan tidak perlu ada lagi sensasi besar-besaran,” kata pelatih Kamerun, Volker Finke, kepada Sport1.