Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Superskor

Andai Jose Mourinho Jadi Pelatih Arsenal, Siapa yang Akan Dianggap Pemenang dan Pecundang?

Performa inkonsistensi Arsenal dibawah komando Unai Emery memunculkan berbagai spekulasi terkait masa depannya, Mourinho pun tertarik menggantikannya.

Penulis: Dwi Setiawan
Editor: Muhammad Nursina Rasyidin
zoom-in Andai Jose Mourinho Jadi Pelatih Arsenal, Siapa yang Akan Dianggap Pemenang dan Pecundang?
Evening Standard
Ilustrasi - Andai Jose Mourinho Jadi Pelatih Arsenal, Siapa yang Akan Dianggap Pemenang dan Pecundang? 

Namun, perseteruan itu mulai mereda setelah Mourinho terlihat dalam penyerahan penghargaan perpisahan kepada Wenger saat bertanding di Old Trafford.

Tetapi pertempuran di masa lalu dan perang kata-kata selama bertahun-tahun tentu tidak mudah dihilangkan dari ingatan para pecinta sepak bola dunia.

Pelatih Arsenal, Arsene Wenger (tengah), disambut oleh pelatih Manchester United, Jose Mourinho (kanan), dan pelatih legendaris Manchester United, Sir Alex Ferguson (kiri), menjelang dimulainya laga Liga Inggris di Stadion Old Trafford, Manchester pada 29 April 2018.
Pelatih Arsenal, Arsene Wenger (tengah), disambut oleh pelatih Manchester United, Jose Mourinho (kanan), dan pelatih legendaris Manchester United, Sir Alex Ferguson (kiri), menjelang dimulainya laga Liga Inggris di Stadion Old Trafford, Manchester pada 29 April 2018. (PAUL ELLIS/AFP)

Jika Wenger terlibat dalam memilih penggantinya di Emirates pada tahun 2018 lalu, tentu ia tidak akan memasukkan nama Mourinho ke dalam list penggantinya.

Jadi bagi mantan pelatih Inter Milan tersebut untuk datang hanya dalam jangka 18 bulan setelah kepergian Wenger akan menjadi penghinaan bagi legenda klub.

Pemenang: Pierre-Emerick Aubameyang

Saat mendapatkan tugas sebagai pundit di Sky Sport usai kekalahan Arsenal di kandang Liverpool awal musim ini, Mourinho justru memuji Aubameyang sebagai pemain yang luar biasa.

Mourinho menganggap Aubameyang lebih efektif bermain di sebelah kiri, apalagi ia mempunyai kecepatan dan penetrasi yang mampu meluluhlantakan pertahanan lawannya.

BERITA REKOMENDASI

“Saya pikir Aubameyang mungkin suka bermain di posisi tengah karena dia merasa bahwa ia bisa mencetak lebih banyak gol, tapi mungkin menurutku ia bisa mencetak lebih banyak gol di sisi kiri,” ujar Mourinho pada waktu itu.

Sebagaimana apa yang terjadi di Liverpool, Firmino bermain mundur dan berada diantara garis.

Striker Arsenal, Pierre-Emerick Aubameyang mengeksekusi tendangan penalti yang berbuah gol ke gawang Cardiff City dalam laga pekan ke-24 Liga Inggris di Stadion Emirates, London, Rabu (30/1/2019) dini hari WIB.
Striker Arsenal, Pierre-Emerick Aubameyang mengeksekusi tendangan penalti yang berbuah gol ke gawang Cardiff City dalam laga pekan ke-24 Liga Inggris di Stadion Emirates, London, Rabu (30/1/2019) dini hari WIB. (Twitter @premierleague)

Kemudian ia lebih banyak memberi ruang bagi Mohammed Salah dan Sadio Mane untuk menyerang di sisi sayap.

“Saya bisa melihat Aubameyang bermain di sisi kiri,dan ia bisa mencetak banyak gol diposisi tersebut, Alexandre Lacazette tentu tidak memiliki kualitas diposisi itu,” ungkap Mourinho.

Dengan membaca pendapat Mourinho perihal Aubameyang tersebut sebenarnya kita tidak bisa menyimpulkan bahwa Mourinho akan memainkan Aubameyang di sebelah kiri bagi Arsenal.


Tapi sepertinya Mourinho lebih memilih memprioritaskan tentang performa terbaik Aubameyang, pencetak gol yang tajam, sesuatu yang dimiliki oleh Mourinho dalam setiap tim yang ia tangani.

Pecundang: Unai Emery

Digantikan oleh Mourinho akan menjadi pukulan telak bagi reputasi Unai Emery.

Pelatih berkebangsaan Spanyol itu telah membangun awal karir yang solid di Sevilla dengan memenangkan Liga Eropa tiga kali secara berturut-turut.

Lalu pindah ke Paris Saint-Germain, disana ia sebenarnya mampu menyuguhkan berbagai trofi hanya saja secara pencapaian ia gagal membawa timnya melaju lebih jauh di kompetisi Eropa.

Jika Mourinho mengambil alih pekerjaan Emery, tentu itu berarti

Unai Emery, Pelatih Arsenal, di sesi latihan jelang menjamu Bournemouth (https://www.arsenal.com)
Unai Emery, Pelatih Arsenal, di sesi latihan jelang menjamu Bournemouth (https://www.arsenal.com) (Website Resmi Arsenal (https://www.arsenal.com))

Emery tidak dianggap sebagai pelatih yang berhasil dalam menangani tim besar seperti Arsenal.

Dilansir dari Sky Sport, catatan Unai Emery dalam 47 laga pertamanya mengarsiteki Arsenal ternyata tidak lebih baik dari Arsene Wenger.

Arsene Wenger sendiri berhasil menorehkan 26 kemenangan dalam 47 laga pertamanya melatih tim berjuluk Meriam London tersebut.

Sedangkan, Unai Emery terpaut satu angka dari Wenger, ia hanya meraih kemenangan sebanyak 25 kali.

Ketika Unai Emery mengambil kursi kepelatihan, tim asuhannya hanya mampu mencatatkan 86 gol saja.

Begitu pula dalam catatan kemasukan gol dan cleansheet, Arsene Wenger kembali unggul atas Unai Emery.

Saat ditangani oleh Arsene Wenger, Arsenal telah kebobolan 59 gol dan berhasil mencatatkan 17 cleansheet dalam 47 laga pertamanya.

Catatan tersebut lebih baik dari Emery, dimana ketika Arsenal dilatih oleh Emery, tim Meriam London telah kebobolan 63 gol dan hanya menorehkan 10 cleansheet saja.

(Tribunnews/Dwi Setiawan)

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
Klub
D
M
S
K
GM
GK
-/+
P
1
Liverpool
10
8
1
1
19
6
13
25
2
Man. City
10
7
2
1
21
11
10
23
3
Nottm Forest
10
5
4
1
14
7
7
19
4
Chelsea
10
5
3
2
20
12
8
18
5
Arsenal
10
5
3
2
17
11
6
18
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas