Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Superskor

Juventus Spesialis Liga, Tak Berdaya di Kompetisi Sistem Gugur dalam 9 Musim Terakhir

Bianconeri lebih cocok disebut seperti pelari jarak jauh atau marathon dibanding pelari sprinter sekali nafas dengan kompetisi berbasis liga.

Editor: Muhammad Nursina Rasyidin
zoom-in Juventus Spesialis Liga, Tak Berdaya di Kompetisi Sistem Gugur dalam 9 Musim Terakhir
MARCO BERTORELLO / AFP
Penyerang Portugal Juventus Cristiano Ronaldo (C) merayakan dengan rekan satu tim setelah mencetak gol selama pertandingan sepak bola Serie A Italia antara Juventus dan Sampdoria bermain secara tertutup di Stadion Allianz di Turin pada 26 Juli 2020. MARCO BERTORELLO / AFP 

TRIBUNNEWS.COM - Perburuan gelar juara Serie A, kasta tertinggi Liga Italia, telah usai, Juventus resmi meraih scudetto untuk kali kesembilan secara beruntun.

Bianconeri, julukan Juventus, mengunci gelar Liga Italia pada Senin (27/7/2020) dini hari WIB usai mengalahkan Sampdoria, 2-0, di Allianz Stadium.

Dua gol kemenangan Juve dicetak oleh Cristiano Ronaldo (45+7') dan Federico Bernardeschi (67').

Jauh sebelum juara, Juventus mengawali musim 2019-2020 dengan cukup baik meski sempat terpeleset saat berhadapan Fiorentina pada pekan ke-3.

Baca: 31 Gol Cristiano Ronaldo, Rekor Juventus dan 12 Tahun Lalu dengan Manchester United

Baca: Juventus Juara Liga Italia, Maurizio Sarri Tegaskan Dominasi Pelatih Italia dalam 1 Dekade Terakhir

Hasil imbang 0-0 kontra Fiorentina membuat Juventus kehilangan poin dan berada di bawah Inter Milan.

Namun, klub berjuluk Bianconeri itu berhasil merangsek ke puncak klasemen usai mengandaskan Inter Milan 2-1 di Giuseppe Meazza pada pekan ke-7.

Setelah itu, penampilan Juve bisa mempertahankan posisi puncak meski berulang kali membuat ketar-ketir para pendukungnya.

Berita Rekomendasi

Hingga pada akhirnya, fans Juve bisa bernapas lega. Tim kebanggaan mereka resmi merengkuh gelar juara Liga Italia setelah mengandaskan Sampdoria pada giornata 36.

Penyerang Portugal Juventus Cristiano Ronaldo (C) merayakan dengan rekan satu tim setelah mencetak gol selama pertandingan sepak bola Serie A Italia antara Juventus dan Sampdoria bermain secara tertutup di Stadion Allianz di Turin pada 26 Juli 2020.
MARCO BERTORELLO / AFP
Penyerang Portugal Juventus Cristiano Ronaldo (C) merayakan dengan rekan satu tim setelah mencetak gol selama pertandingan sepak bola Serie A Italia antara Juventus dan Sampdoria bermain secara tertutup di Stadion Allianz di Turin pada 26 Juli 2020. MARCO BERTORELLO / AFP (MARCO BERTORELLO / AFP)

Gelar juara Liga Italia ini bisa menjadi obat bagi Cristiano Ronaldo cs setelah menelan pil pahit di dua partai final.

Ya, Juventus selalu kalah di partai final dalam dua kompetisi bergengsi di Negeri Pizza musim ini.

Dua partai final tersebut ialah Supercoppa Italia kontra Lazio dan Piala Italia melawan Napoli.

Juve kalah 1-3 dari Lazio dan kandas di babak adu penalti (4-2) usai imbang 0-0 di waktu normal.

Baca: VIDEO Juventus Juara Liga Italia: Sarri Amburadul, Beda Pesta di Ruang Ganti dari Liverpool

Dari dua hal tersebut, Bianconeri tampaknya lebih cocok merengkuh juara di kompetisi panjang seperti Liga Italia dibanding turnamen dengan sistem gugur nan singkat.

Meski sejatinya Juve bisa sampai partai puncak, tetapi nasib mereka tak mujur di tunamen yang "cepat selesai".

Halaman
12
Sumber: Kompas.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
Klub
D
M
S
K
GM
GK
-/+
P
1
Napoli
13
9
2
2
20
9
11
29
2
Atalanta
13
9
1
3
34
16
18
28
3
Inter Milan
13
8
4
1
31
14
17
28
4
Fiorentina
13
8
4
1
27
10
17
28
5
Lazio
13
9
1
3
28
14
14
28
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas