TRIBUNNEWS.COM, LONDON- Pelatih Timnas Inggris, Gareth Southgate menyatakan akan menurunkan starter yang berbeda pada saat melawan Republik Ceko di Stadion Wembley, Rabu (23/6/2021).

Starter dipastikan akan berbeda dari yang diturunkan pada laga melawan Skotlandia.

Southgate berbagi pemikirannya menjelang pertandingan grup terakhir melawan Republik Ceko.

Inggris menghadapi Ceko untuk pertama kalinya di turnamen besar. Sebelumnya mereka bertemu di kualifikasi Piala Eropa dan uji coba.

Kemenangan akan membuat mereka finis di puncak grup.

Dan Southgate sangat yakin bahwa striker Harry Kane yang belum mencetak gol di turnamen, akan bisa mencetak gol kali ini.

“Dia telah menjadi pemain terbaik kami, pemain paling berpengaruh dan paling penting kami untuk jangka waktu yang lama,” kata Southgate, berbicara kepada pers pada Senin malam dikutip englandfootball.

“Tentu saja ada saat-saat ketika orang lain, seperti Raheem [Sterling], sangat penting bagi kami dalam hal gol, tetapi Harry secara konsisten menjadi pencetak gol terbaik kami.

“Rekornya sejak saya melatih sangat fenomenal dan dia adalah sosok yang sangat penting bagi kami.”

Meskipun mendominasi penguasaan bola dan peluang yang membentur tiang di awal pertandingan melawan Skotlandia, Inggris tidak dapat menemukan terobosan karena skor berakhir 0-0 hanya untuk keempat kalinya dalam 115 pertemuan.

Sementara itu Ceko tampak berbahaya dalam serangan dengan Patrik Schick sebagai striker, dia mencetak ketiga gol mereka sejauh ini.

“Kami memegang kendali untuk sebagian besar [pertandingan Skotlandia] tetapi tidak dapat menghancurkan mereka sehingga kami telah membicarakannya dan apa yang dapat kami lakukan secara berbeda melawan mereka di masa depan,” tambah Southgate.

“Kami akan menghadapi tim yang sama sekali berbeda berikutnya, dan tim yang sangat bagus, yang sangat kami hormati dan kami berkonsentrasi untuk mempersiapkan tantangan berikutnya.”

Southgate memilih lini tengah dan serangan yang sama seperti yang dia lakukan untuk kemenangan 1-0 atas Kroasia tetapi belum bisa dipaksa untuk melakukan perubahan setelah Mason Mount terpaksa menjalani isolasi sesuai dengan protokol COVID-19.

“Ini jelas merupakan kekecewaan besar bagi pemain mana pun yang melewatkan pertandingan, tetapi kami berada dalam situasi yang sama seperti semua orang di negara ini yang hidupnya telah terpengaruh.”