Ousmane Dembele Tuntut Kenaikan Upah di Barca. Jika Tidak Naik, Ancam Segera Tinggalkan Barcelona
Ousmane Dembele siap meninggalkan Barcelona jika tuntutan kenaikan upah tidak dipenuhi.
Penulis: Muhammad Barir
TRIBUNNEWS.COM, BARCELONA- Ousmane Dembele siap meninggalkan Barcelona jika tuntutan kenaikan upah tidak dipenuhi.
Ousmane Dembele telah menjelaskan kepada Barcelona bahwa dia hanya akan mempertimbangkan untuk menandatangani kontrak baru jika klub menawarinya kenaikan upah yang dia inginkan.
Dikutip dari 90min, negosiasi kontrak baru sedang dibicarakan antara Ousmane Dembele dengan Barcelona.
Putaran terakhir pembicaraan kontrak pemain sayap itu terhenti pada hari Rabu dan Barcelona sekarang mengharapkan dia untuk mulai bernegosiasi dengan pihak-pihak di seluruh benua ketika jendela transfer dibuka pada bulan Januari.
Batu sandungan dalam negosiasi ini adalah besaran upah.
Dembele mendapatkan penghasilan lebih dari 200.000 Poundsteling (Rp 3,8 miliar) per minggu dan sedang mencari kenaikan gaji.
Tetapi sumber telah mengkonfirmasi bahwa Barcelona tidak siap untuk menawarkan itu.
Mereka malah mencoba meyakinkan Dembele untuk mengambil pemotongan gaji sesuai dengan anggota skuad lainnya.
Tetapi perwakilan Dembele bingung dengan perekrutan Ferran Torres senilai £55 juta dan pengejaran mahal atas Erling Haaland dari Borussia Dortmund, sementara secara bersamaan mengklaim bahwa mereka tidak dapat memenuhi tuntutan Dembele.
Jalur komunikasi antara Barcelona dan Dembele tetap terbuka, tetapi agennya berbicara dengan klub dari seluruh dunia dan telah menerima minat yang cukup untuk membuat mereka bersedia meninggalkan Camp Nou jika perlu.
Sementara pemain berusia 24 tahun bukanlah target utama bagi sebagian besar pelamar itu, elite Eropa mengakui bahwa kesempatan untuk mengontrak pemain sekaliber Dembele dengan status bebas transfer tidak sering datang dan sebagian besar siap untuk pindah ketika ada kesempatan.
Di Inggris, Dembele telah menerima minat dari Liverpool, Chelsea, Arsenal dan Manchester United.
Sementara Newcastle United juga telah mendaftarkan niat mereka untuk mengontraknya jika mereka dapat menghindari degradasi dari Liga Premier.
Ada persaingan yang signifikan dari daratan Eropa juga.
Bayern Muenchen, Dortmund, Atletico Madrid, Juventus, Inter, dan Paris Saint-Germain semuanya mengawasi dengan cermat situasi tersebut, sementara beberapa tim Turki juga telah bersiap-siap.
Selain Atletico, semua pihak akan bebas untuk membuka negosiasi formal dengan Dembele pada 1 Januari.
Barcelona sekarang menghadapi keputusan rumit apakah mereka harus mempertahankan Dembele selama sisa kampanye dan kehilangan dia secara gratis, atau menjualnya pada Januari dengan kerugian besar sebesar 135,5 juta poundsterling yang mereka bayarkan untuk mengontraknya pada 2017.