Sorotan Liga Inggris: Hobi Kartu Merah, Alasan Sederhana Arsenal Belum Layak Jadi Juara
Kebiasaan Arsenal yang hobi mendapatkan kartu merah membuat tim Meriam London dicap tidak layak bersaing mendapatkan gelar juara Liga Inggris.
Penulis: Dwi Setiawan
Sorotan kedua menyoal kebiasaan Arsenal yang hobi mengoleksi kartu merah di kompetisi Liga Inggris.
Pada musim ini saja, Arsenal sudah menyandang tim dengan koleksi kartu merah terbanyak yakni 3 kali.
Fakta bahwa Arsenal sudah mendapat tiga kartu merah hanya dari delapan laga tentu layak disorot.
Apalagi jika Arsenal berambisi untuk menjadi juara Liga Inggris musim ini, di mana hal itu jelas sangat merugikan.
Sebelum Saliba, Declan Rice dan Leandro Trossard menjadi dua pemain Arsenal yang sudah mendapat kartu merah masing-masing melawan Brighton dan Manchester City.
Khusus Saliba, kartu merah yang ia dapatkan melawan Bournemouth membuatnya bakal absen saat Arsenal melawan Liverpool pekan depan.
Hal itu jelas menjadi kerugian besar bagi Arsenal yang sangat berambisi memenangkan gelar juara.
Lebih dari itu, tiga kartu merah yang didapatkan Arsenal musim ini pun harus dibayar dengan harga mahal.
Di mana tiga laga yang dimainkan Arsenal semuanya gagal diakhiri dengan kemenangan gegara kartu merah tersebut.
Jika dicermati, Arsenal era kepelatihan Mikel Arteta memang sangat hobi mengoleksi kartu merah entah kartu merah yang layak hingga berbau kontroversial.
Tercatat tak kurang dari 18 kartu merah harus dirasakan para pemain Arsenal selama dilatih Arteta sejak akhir 2019 lalu.
Banyaknya kartu merah yang didapatkan Arsenal tentu harus disikapi secara bijak khususnya Arteta.
Hal ini dikarenakan banyaknya kartu merah tersebut sangatlah merugikan timnya jika ingin bersaing di jalur juara.
Beberapa komentar pedas pun dilemparkan oleh beberapa pihak yang menyebut Arsenal tidak layak juara Liga Inggris karena permasalahan sepela tersebut.