Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun Techno

Google Rilis Fitur Baru untuk Lindungi Pengguna Maps dari Konten Palsu dan Ulasan Berbahaya

Google juga berupaya melindungi tempat dan bangunan menjelang momen-momen sensitif misalnya pemilu.

Penulis: Mikael Dafit Adi Prasetyo
Editor: Seno Tri Sulistiyono
zoom-in Google Rilis Fitur Baru untuk Lindungi Pengguna Maps dari Konten Palsu dan Ulasan Berbahaya
Jeff Chiu/AP
Google berupaya melindungi tempat dan bangunan menjelang momen-momen sensitif misalnya pemilu. 

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Mikael Dafit Adi Prasetyo

TRIBUNNEWS.COM, CALIFORNIA – Google resmi meluncurkan fitur baru untuk pengguna maps yang berfungsi mencegah penyebaran konten palsu dan ulasan berbahaya.

Raksasa teknologi yang berbasis di Amerika Serikat itu mengatakan pihaknya telah memantau pola yang tidak biasa dalam konten kontribusi pengguna, misalnya lonjakan ulasan satu bintang untuk suatu perusahaan, dan mengambil tindakan yang tepat untuk mencegah penyalahgunaan.

“Ini dapat mencakup segala hal mulai dari menghapus konten yang melanggar kebijakan hingga menonaktifkan sementara kontribusi baru,” kata Google dalam sebuah postingan di blog resminya.

Baca juga: Hanya Andalkan Google Maps, 2 Bocah SD Motoran dari Madura ke Jakarta, Diamankan Polisi di Semarang

Tak hanya itu, Google juga berupaya melindungi tempat dan bangunan menjelang momen-momen sensitif misalnya pemilu, di mana perusahaan mengantisipasi peningkatan konten yang tidak terkait dan tidak bermanfaat di Maps.

“Kami akan terus berupaya membatasi kemampuan kontributor untuk mengedit nomor telepon, alamat, dan informasi lainnya demi mencegah konten yang menyesatkan,” kata perusahaan ttu.

Di sisi lain, Google juga telah menerapkan perlindungan jangka panjang terhadap kontribusi pengguna yang tidak membantu dan merugikan, misalnya ulasan negatif terhadap tempat-tempat seperti kantor polisi dan penjara.

Berita Rekomendasi

“Seperangkat kerangka kerja membantu kami mengevaluasi seberapa bermanfaat masukan pengguna untuk jenis tempat ini, dan berdasarkan hasilnya, kami dapat menerapkan beberapa hal, mulai dari membatasi kontribusi hingga memblokir jenis konten tertentu secara keseluruhan,” kata Google.

Meskipun ada pembatasan, pengguna Maps masih dapat mencari informasi penting seperti nomor telepon, alamat, dan situs web untuk mengetahui suatu tempat.

Fitur Baru Lainnya

Bulan lalu, Google meluncurkan fitur Tampilan Immersive untuk rute sebagai bagian dari pembaruan Maps baru, yang memungkinkan pengguna melihat pratinjau rute mereka saat mengemudi, berjalan kaki, atau bersepeda.

Fitur ini tersedia untuk pengguna Maps berbasis Android dan iOS di kota-kota tertentu seperti Amsterdam, Barcelona, Dublin, Florence, Las Vegas, London, Los Angeles, Miami, New York, Paris, San Francisco, San Jose, Seattle, Tokyo, dan Venesia.

Selain itu, Google juga menambahkan fitur Lens in Maps yang didukung teknologi kecerdasan buatan (AI) untuk membantu pengguna memahami lingkungan sekitarnya secara real time.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas