Water Blow Nusa Dua, Bali, Cipratan Air Laut yang Jadi Ciri Khas dan Ditunggu Wisatawan
"Ini objek wisata yang saya rekomendasikan kepada tamu (wisatawan) dari luar Bali. Unik. Soalnya ada semburannya itu."
Editor: Malvyandie Haryadi
Area pantai ini dibuka sejak pagi untuk umum.
Bahkan untuk masuk ke kawasan ini pun free of charge alias tidak dikenakan biaya masuk bagi para pengunjungnya.
Mulai dari sekitar 06.00 - 22.00 Wita.
Warung-warung yang menyediakan makanan dan minuman juga tersedia di sini.
Yakni, di area sebelah kanan, setelah gerbang masuk kawasan pantai BTDC.
Tak ketinggalan, fasilitas untuk parkir, baik untuk mobil dan motor juga disediakan.
Tidak untuk Berenang
Melihat kondisi ombak dan angin besar, khusus untuk di area Water Blow dilarang untuk berenang.
Hal ini terkait dengan keselamatan pengunjung karena cukup berbahaya.
Selain itu, kondisi batu karang yang memenuhi pantai pun cukup tajam pun, sehingga pengunjung harus berhati-hati dan sebenarnya tidak diperkenankan memanjat area karang.
Belum lagi banyak pengunjung "nakal" yang mencoba memasuki kawasan karang guna berfoto dengan semburan air tersebut.
"Biar bisa lebih dekat liat ombaknya. Tapi ini hati-hati sih, takut juga soalnya tajem-tajem," ujar salah seorang pengunjung Water Blow yang baru saja berfoto di area karang.
Untuk larangan-larangan lainnya, terkait keselamatan pengunjung pun tertulis tepat di sebelah gapura masuk Water Blow.
Sementara itu, di area luar pantai, terdapat area taman, yang ditanami pohon-pohon rindang, sumbangan dari berbagai negara.
Di area ini, para pengunjung bisa bersantai dengan duduk-duduk di rumput yang hijau.
Tak jarang kawasan taman ini dijadikan kawasan piknik para pengunjung. (*)