Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Air Terjun 2 Warna yang Ajaib di Sibolangit, Anda Harus Melewati Hutan dan Jurang untuk ke Sini

Air terjun ini terletak di hulu Sungai Sinembah 1 dan terbentuk dari letusan letusan gunung Sibayak ratusan tahun silam.

Editor: Malvyandie Haryadi
zoom-in Air Terjun 2 Warna yang Ajaib di Sibolangit, Anda Harus Melewati Hutan dan Jurang untuk ke Sini
Tribun Medan/Silfa Humairah
Air Terjun Dwi Warna di Sibolangit, Deli Serdang. 

Karena di sana tidak ada akses sepeda motor apalagi untuk mobil lewat. Anda harus masuk hutan belantara!

Abin, pemandu, menuturkan ada beberapa hal yang perlu dipersiapkan sebelum menuju air terjun tersebut.

"Wisatawan harus bawa peralatan hiking seperti sepatu atau sandal gunung, tas ransel untuk membawa perlengkapan baju pengganti, handuk, air minum, bekal makan siang, makanan ringan, dan obat-obatan," katanya.

Menurutnya, ada baiknya wisatawan berangkat dari Medan pada subuh hari sehingga ketika sampai di lokasi air terjun tersebut tidak kesiangan.

Artinya, Anda masih berkesempatan pulang sebelum gelap.

"Wisatawan harus siap segala bentuk resiko jika hujan, karena di sana tidak ada tempat berteduh. Sehingga harus bawa baju parasut atau mantel hujan," katanya.

Akses menuju kesana cukup sulit, perjalanan diawali dari areal perkemahan pramuka di Sibolangit, yang berjarak sekitar 57 km dan memakan waktu kurang lebih 1 jam dengan berkendara dari kota Medan.

BERITA TERKAIT

Selanjutnya memasuki jalan setapak penuh lumpur, mengikuti aliran air dalam pipa.

Selepas jalur pipa, jalan setapak mulai menanjak ke atas dengan kemiringan sedang namun panjang.

Kemudian turun ke bawah satu sungai yang kecil dan dangkal untuk menyeberanginya hingga ke tebing berikutnya, hingga menemukan sebuah pohon bertuliskan

“Air Terjun 2 Warna, 20 Menit” dengan tanda anak panah menunjuk ke bawah lembah tempat suara air Sungai Sinembah berasal.

Total perjalanan untuk sampai ke air terjun bisa mencapai 4 jam, sedangkan untuk pemula bisa lebih lama.

Nia Situmorang, wisatawan, menuturkan lelah selama perjalanan terbayar melihat keindahan air terjun dan suasana sekitarnya.

"Pantaslah Dua Warna berada di pedalaman, agar wisatawan merasakan bagaimana perjuang untuk melihat the hidden paradise yang batu diketehui sekitar 2010 an," katanya.

Selain Air Terjun Dua Warna, di sana juga terdapat beberapa air terjun setinggi 15 hingga 20 meter dan kolam telaga yang juga bewarna biru.

Waktu selama 4 jam tracking tidak akan bosan melihat keindahan sekitar, dan berhenti sesekali untuk mendokumentasikan spot yang bagus.

Sumber: Tribun Medan
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di

Wiki Populer

© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas