Tips Atasi Mabuk Udara ala Pramugari untuk Kamu yang Baru Pertama Kali Naik Pesawat
Pramugari membagikan tips mengatasi mabuk udara bagi kamu yang baru pertama kali naik pesawat, jadi tak perlu takut atau gugup selama penerbangan.
Penulis: Nurul Intaniar
TRIBUNNEWS.COM - Bagi sebagian orang yang baru pertama kali naik pesawat, pasti ada yang merasa gugup atau takut.
Sejumlah orang yang baru pertama kali naik pesawat pasti memiliki perasaan beragam, seperti senang, takut, atau bingung yang jadi satu.
Namun, tak sedikit pula penumpang yang merasa takut saat pertama kali naik pesawat hingga merasa mual dan menyebabkan mabuk perjalanan.
Bukan hanya di darat dan laut saja, ternyata mabuk udara juga ada.
Baca juga: Berkenalan dengan Nana Pam, Pramugari Tertua yang Tahun Ini Berusia 73 Tahun
Mabuk udara bisa saja terjadi pada penumpang yang merasa gugup atau takut saat naik pesawat.
Mabuk udara merupakan suatu hal yang wajar, lantaran bisa terjadi pada siapa saja yang merasa tubuhnya kurang bugar.
Tapi buat kamu yang ingin naik pesawat untuk pertama kalinya, jangan takut mabuk udara.
Kamu bisa mengikuti tips mengatasi mabuk udara ala pramugari yang sangat sederhana ini.
Baca juga: Pramugari Ungkap Minuman yang Harus Dihindari sebelum Naik Pesawat, Bikin Sakit Kepala dan Insomnia
Seorang pengguna Reddit bertanya tentang tips yang dilakukan pramugari untuk mengatasi penumpang yang mabuk udara.
"Hal-hal seperti apa yang dilakukan pramugari jika seorang penumpang ternyata mengalami mabuk udara yang signifikan?" tulisnya, express.co.uk melaporkan.
Seorang pramugari menjawab, "Pindahkan penumpang ke tempat yang lebih nyaman jika memungkinkan, seperti barisan kosong."
"Buka ventilasi udara dan letakkan handuk basah yang dingin di leher mereka. Ajukan pertanyaan standar tentang kapan mereka mulai merasa sakit," imbuhnya.
Baca juga: Pramugari Meninggal Dunia saat Mengudara, Pesawat Lakukan Pendaratan Darurat
Ia melanjutkan, "Pantau secara berkala untuk setiap perubahan yang mungkin memerlukan bantuan medis dan kenyamanan penumpang."
Penumpang mungkin beruntung menemukan baris kosong pada penerbangan jarak pendek yang penuh sesak.