Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribunners
Tribunners

Tribuners adalah platform jurnalisme warga. Untuk berkontribusi, anda bisa mengirimkan karya dalam bentuk berita, opini, esai, maupun kolom ke email: redaksi@tribunnews.com.


Konten menjadi tanggungjawab penulis dan tidak mewakili pandangan redaksi tribunnews.com.

Tribunners / Citizen Journalism

Antisipasi Bahaya Narkoba, Prajurit Kodim Jogja Jalani Tes Urine

Badan Narkotika Nasional (BNN) Kota Jogja digandeng untuk memeriksa urine personel Kodim Jogja.

Editor: Malvyandie Haryadi
zoom-in Antisipasi Bahaya Narkoba, Prajurit Kodim Jogja Jalani Tes Urine
Istimewa
Prajurit Kodim Jogja lakukan tes urine 

TRIBUNNERS - Guna Mencegah terjadinya pelanggaran, Kodim 0734/Yogyakarta menggelar tes urine secara mendadak dengan sasaran para personel kodim setempat.

Badan Narkotika Nasional (BNN) Kota Jogja digandeng untuk memeriksa urine personel Kodim Jogja.

Baca: Anak Penyandang Autisme Ingin Naik Rollercoaster, Petugas Taman Bermain Beri Kejutan

“Tes urine ini untuk antisipasi mencegah sekaligus menangkal narkoba ke anggota,” tutur Pasi Intel Kodim 0734/Yogyakarta Lettu Inf Rahmad disela-sela tes urine di Makodim setempat Senin (3/09/2018).

Sejauh ini, ungkap Lettu Inf Rahmad di Kodim Jogja memang belum pernah ada anggota yang ditemukan terindikasi menggunakan narkoba. Meski begitu bukan berarti tes narkoba dengan sasaran personel tidak rutin digelar. “Ini sebagai tindakan pengamanan atau jaga-jaga,” imbuhnya.

Terkait pelaksanaan tes urine, Pasi Intel menjelaskan memang sengaja tanpa memberi tahu terlebih dulu pada anggota.

“Untuk pengambilan sample urine ini nantinya akan dilaksanakan setiap bulan dan kalau bisa setiap minggu, agar para anggota yang belum pernah merasakan narkoba jangan mencoba-coba untuk melakukannya,” tegas dia.

Kedepannya, lanjut Rahmad, Kodim Jogja akan terus menggandeng BNN secara kontinyu untuk memberikan pengarahan atau pemahaman tentang bahaya narkoba kepada personel TNI dan PNS di wilayah Kodim Jogja.

Berita Rekomendasi

Sementara itu Dandim 0734 Letkol Inf Bram Pramudia,S.E, mengatakan dengan dilaksanakan kegiatan tes urine ini, mudah-mudahan ke depan pihaknya dapat mengantisipasi, menghentikan dan menjauhi barang haram tersebut, serta bersyukur dengan terus meningkatkan iman dan taqwa.

Tambahkan Dandim Yogyakarta, tes urine kali ini mengacu pada enam parameter, yaitu zat amfetamin, ganja, morfin, benzodiazepin, metamfetamin atau sabu, dan kokain.

Jika hasil tes urine prajurit mengandung dari salah satu parameter itu, maka diduga mengkonsumsi narkoba. Namun demikian, dugaan itu belum bisa dipastikan positif mengkonsumsi. Sebab, harus melalui berbagai tahapan.

“Kalau positif, nanti di tes ulang lagi. Jika hasil tes ulang ternyata masih positif, berarti memang mengkonsumsi narkoba,” pungkas Letkol Bram Pramudia.

Tribunners merupakan jurnalisme warga, dimana warga bisa mengirimkan hasil dari aktivitas jurnalistiknya ke Tribunnews, dengan mendaftar terlebih dahulu atau dikirim ke email redaksi@tribunnews.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas