Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Berkunjung ke Kampung Tanpa Listrik di Kabupaten Takalar, Hidup Warganya Memprihatinkan

Sejak zaman penjajahan Belanda hingga kini, kampung ini tidak pernah tersentuh listrik.

Editor: Willem Jonata

TRIBUNNEWS.COM, TAKALAR - Kampung Moncongdare, Desa Kampungberu, Kecamatan Polongbangkeng Utara, Takalar, Sulawesi Selatan, belum dialiri listrik.

Makanya, saat malam tiba, kampung itu gelap gulita. Warga kampung hanya mengandalkan lilin untuk penerangan. Bagi warga yang berpunya, mereka memiliki panel surya.

Kampung ini dihuni 40 rumah dengan jumlah penduduk 100 orang. Jarak kampung ini dari jalan poros Lassang-towata hanya 1,5 kilometer.

Sejak zaman penjajahan Belanda hingga kini, Kampung Moncongdare tidak pernah tersentuh listrik.

"Tidak pernah mendapat perhatian dari pemerintah, pihak swasta pernah ingin membangun akses listrik ke kampung ini, tapi terhenti karena tidak memenuhi standar," tutur Danramil 1426/01 Polut Kapt Inf Supri Syam.

Tidak adanya listrik di kampung tersebut membuat anak sekolah banyak ketinggalan informasi.

"Dari saya kecil hingga sekarang tidak ada listrik yang digunakan untuk belajar, hanya lampu pijar. Saya berharap pemerintah bisa memberikan perhatian untuk kami" keluh Indah, seorang warga.

Berita Rekomendasi

Selain listrik, infrastruktur jalan juga sangat tidak memadai dikampung ini. Warga yang akan keluar kampung, melewati jalan di tengah kebun milik PTPN VI. Kondisi jalan berbatu dan berdebu.

"Ini menyulitkan kami," tutur Muh. Ali Dg Nappa ketua RK Moncongdare.

Dg Nappa menambahkan bahwa selama ini hanya Koramil 1426/01 Polut yang banyak membantu masyarakat termasuk pembangunan jembatan yang sebelumnya banyak memakan korban jiwa.

Warga Moncongdare berharap di hari kemerdekaan Indonesia, Pemerintah bisa memperhatikan kondisi masyarakat Moncongdare yang tidak tersentuh listrik.(*)

Sumber: Tribun Timur
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas