Prediksi Wakabayashi bertolakbelakang dengan tren yang ada. Berdasarkan hasil survei Bloomberg kepada sejumlah analis, yen diramal akan semakin melemah ke posisi 115 per dollar AS pada akhir tahun ini.
Dia juga menjelaskan, setelah yen menyentuh level 90, maka pergerakan yen akan kembali masuk ke tren melemah hingga pertengahan 2018. Hingga akhirnya yen akan kembali rebound ke level paling perkasa yakni 65 per dollar AS pada Maret 2022.
"Apa yang mendaki akan segera turun," katanya.
Dia lantas menyarankan kepada investor untuk membeli emas pada era deflasi global.
Menurut pandangannya, harga emas akan melonjak ke posisi US$ 6.000 dalam enam tahun ke depan seiring kolapsnya pasar saham AS dan upaya Amerika untuk mengerek inflasi.
Saat ini harga emas berada di posisi US$ 1.245 per dollar AS.
Sumber : Bloomberg