Baca tanpa iklan
TRIBUNNEWS.COM - Token listrik gratis bulan Februari 2021 dapat Anda dapatkan dengan klaim di laman resmi PLN.
Laman resmi untuk klaim token listrik gratis hanya ada di www.pln.co.id.
Selain melalui laman tersebut, Anda juga dapat mengklaim token listrik gratis di aplikasi PLN Mobile.
Untuk mengklaim token listrik gratis, Anda perlu menyiapkan nomor meteran atau ID pelanggan PLN.
Untuk diketahui, penggunaan listrik gratis ini ada batasnya di masing-masing daya.
PLN menetapkan pemberlakuan batas ini agar dapat memperhatikan besaran konsumsi energi pelanggan penerima.
Baca juga: Login www.pln.co.id Cara untuk Dapat Token Listrik Gratis Februari 2021, Bisa Lewat PLN Mobile
Simak cara klaim token listrik gratis Februari 2021 serta batas pemakaiannya di artikel ini.
Batas Pemakaian Listrik Gratis
Dikutip dari Kompas.com, pelanggan 900 VA subsidi mempunyai batas pemakaian 720 jam nyala atau setara 648 kWh.
Sementara pelanggan 450 VA mempunyai batas pemakaian 720 jam nyala atau setara 324 kWh.
Direktur Niaga dan Manajemen Pelanggan PLN, Bob Saril, mengatakan besaran diskon akan tetap sama, tetapi ada batas konsumsi listrik.
Apabila pemakaian listrik gratis tersebut melewati batas yang telah ditentukan, maka pemakaian listrik selanjutnya akan dikenakan tarif sesuai aturan berlaku.
Baca juga: Dapatkan Token Listrik PLN Gratis untuk Bulan Februari 2021, Bisa Diakses Melalui PLN Mobile
Cara Klaim Token Listrik Gratis Bulan Februari 2021:1. Laman www.pln.co.id
- Buka laman resmi PLN di www.pln.co.id, klik Stimulus Covid-19
- Masukkan nomor meteran Anda
- Akan muncul token listrik gratis
- Masukkan kode token listrik tersebut ke meteran sesuai ID pelanggan yang didaftarkan tadi
2. Aplikasi PLN Mobile
- Buka Aplikasi PLN Mobile di HP Anda
- Pada bagian Info & Promo, klik “PLN Peduli Covid-19”
- Masukkan Nomor Meteran Anda
- Apabila memenuhi kriteria, token gratis akan muncul di layar
- Masukkan Token Gratis tersebut ke meteran yang sesuai ID Pelanggan
(Tribunnews.com/Widya/Facundo Chrysnha Pradipha/Fajar) (Kompas.com/Rully R. Ramli)