News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Presentasikan Bisnis, 15 Startup Program SSI Batch 3 Jalani Tahapan Inkubasi

Editor: Choirul Arifin
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Ilustrasi startup

Laporan Reporter Kontan, Adinda Ade Mustami

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Sebanyak 15 startup early-stage terpilih mengikuti serangkaian program inkubasi Startup Studio Indonesia (SSI) batch 3.

Program yang diinisiasi Kementerian Komunikasi dan Informatika tersebut sudah memasuki tahap akhir bertema Milestone Day.

Pada tahap ini, setiap startup diberikan kesempatan untuk mempresentasikan bisnis dan pencapaiannya selama mengikuti program di depan para stakeholder, seperti lembaga pemerintah dan venture capital.

Sebelumnya, para startup telah melalui proses seleksi dan kurasi yang ketat sejak bulan September.

Setelah terpilih, setiap startup akan melalui sesi diagnosis untuk memetakan pain point perusahaan masing-masing. Data yang didapat akan menjadi landasan untuk pembuatan kurikulum dan pemilihan coach yang sesuai.

Baca juga: Buka Kantor Pertama di Indonesia, Startup Adtech Video Online Pancast Ekspansi ke Asia Tenggara

Setelah itu, para founders akan mengikuti Founder’s Camp, yaitu sesi brainstorming dengan para pendiri startup Indonesia yang telah sukses membesarkan usaha rintisannya ke level yang lebih tinggi.

Baca juga: Kegagalan Startup Dipicu Ketidakmampuan Kembangkan Produk yang Dibutuhkan Pasar

Dalam sesi inti ini, para startup menggali ilmu sebanyak-banyaknya terkait cara mencapai product-market fit, atau memformulasikan produk digital yang sesuai dengan kebutuhan pasar.

Terakhir, 15 startup startup yang terpilih juga mendapatkan sesi privat 1-on-1 Coaching selama 12 minggu dengan para mentor, agar bisa berkonsultasi dan mempelajari pemaparan materi sebelum Milestone Day tiba.

Baca juga: Grab Buka Lowongan Kerja Startup Posisi GrabFood Marketing Manager, Berminat?

Koordinator Startup Digital SSI Sonny Hendra Sudaryana, dalam keterangan tertulis, Senin (20/12/2021) mengatakan, di penyelenggaraan Startup Studio Indonesia Batch 3, fokus kami lebih tajam untuk membantu startup mencari product-market fit (PMF).

"Tahap ini sangat krusial, karena salah satu alasan utama startup gagal berkembang adalah karena gagal mengembangkan produk yang dibutuhkan pasar," kata dia.

Praktis (pts.sc), startup yang menyediakan solusi bisnis hulu ke hilir untuk brand yang berjualan langsung ke konsumen (direct-to-consumer/D2C), yang juga merupakan lulusan Startup Studio Indonesia Batch 1, mengaku antusias bisa kembali menghadiri Startup Studio Indonesia sebagai pembicara di Milestone Day.

Menurutnya, banyak startup tahap awal yang melangkahi tahap paling penting sebelum bertemu dengan venture capital untuk pendanaan. Tahap paling penting ini adalah pematangan produk agar siap untuk pasar.

"Di Startup Studio Indonesia, kami dituntut untuk implementasi dan melakukan refinement produk yang matang dulu setelah program selesai," ungkap Adrian Gilrandy, Co-Founder Praktis.

Sejak batch pertama diluncurkan pada tahun 2020, antusiasme terhadap program Startup Studio Indonesia terus meningkat. Jumlah pendaftar di Batch 3 meningkat hingga lebih dari lima kali lipat dibandingkan batch sebelumnya.

Melalui program ini, Kominfo menargetkan untuk mencetak 150 startup digital pada 2024 yang mampu mengembangkan skala bisnisnya, dari segi jumlah pengguna, jumlah pendapatan, penyerapan tenaga kerja, dan pendanaan dari venture capital.

Kominfo juga akan terus melanjutkan penyelenggaraan Startup Studio Indonesia hingga ke batch-batch berikutnya.

Sumber: Kontan

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini