“Muncul ide untuk mengumpulkan galon sekali pakai ini. Kami sebarkan program ini ke masyarakat dan penghuni rusun," ujarnya.
Ajakan ini mendapat respon bagus dari warga, terbukti banyak warga yang dengan sukarela mengembalikan sendiri galon sekali pakai ini ke toko.
Baca juga: Pengusaha Depo Air Isi Ulang Tolak Pelabelan Galon
"Kalau pagi hari, banyak galon sudah ada di depan toko kami sebelum toko kami buka. Dalam sebulan donasi yang bisa diberikan bisa mencapai sekitar Rp600 ribu,” ungkapnya.
Karena punya harga lumayan, Wardy bahkan ingin memastikan, galon sekali pakai yang ia jual akan balik lagi ke tokonya. Dia mengambil kembali galon sekali pakai yang sudah kosong ke rumah-rumah pelanggan tokonya.
"Karyawan saya sembari mengantarkan galon baru akan mengambil juga galon bekas yang sudah kosong. Memang butuh proses. Semakin banyak kita bisa menarik kembali galon yang kosong semakin banyak pula kita bisa berdonasi," kata Wardy.
Pilihan Wardy dan Melissa mempercayakan donasinya ke YTP yang bergerak di bidang pengentasan pendidikan untuk anak keluarga miskin.
Program yang dijalankan antara lain pembangunan sekolah hingga pemberian makanan sehat.