Laporan Wartawan Tribunnews.com, Fitri Wulandari
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Pandemi virus corona (Covid-19) yang masih berlangsung hingga saat ini mendorong banyak orang, khususnya kaum wanita untuk semakin concern terhadap kesehatan tubuh mereka, termasuk yang terkait dengan kecantikan kulit.
Mereka kini berlomba untuk memperoleh tubuh dan kulit yang sehat, satu diantaranya melalui berbagai treatment yang dapat dilakukan di rumah maupun klinik kecantikan.
Nah, untuk memenuhi hasrat mereka yang ingin memiliki kulit yang sehat dan cantik, saat ini tidak hanya produk kosmetik saja yang banyak bermunculan, namun juga klinik kecantikan yang menawarkan beragam treatment unggulan.
Baca juga: Sejumlah Klinik di Bandung Tidak Memiliki Stok Vaksin Meningitis
Kemunculan klinik kecantikan dengan berbagai treatment ini tentunya untuk meningkatkan kepercayaan diri para konsumen.
Tentunya ada perawatan ekstra yang harus dilakukan demi memperoleh kulit yang bebas dari berbagai permasalahan.
Karena kulit merupakan investasi masa tua yang harus terus dirawat agar tetap sehat.
Dari sekian banyak klinik kecantikan yang ada di tanah air, salah satu klinik kecantikan yang dapat menjadi pilihan adalah Glafidsya Aesthetic Clinic yang baru saja menggelar Re-opening kliniknya yang ada di Bandung, Jawa Barat, pada Sabtu (1/10/2022).
Founder sekaligus CEO Glafidsya Aesthetic Clinic, dr. Attaubah Mufid mengatakan bahwa kliniknya sengaja memilih konsep More Fresh More Comfortable and More Luxurious, untuk memberikan pelayanan menggunakan metode paling mutakhir yang dilengkapi alat-alat yang canggih.
Dengan eksistensi selama 6 tahun di Bandung, ia berharap kehadiran klinik ini dapat menjadi jawaban atas kebutuhan kecantikan kulit bagi warga kota itu.
"Syukur Alhamdulillah Glafidsya Aesthetic Clinic sudah enam tahun di kota Bandung, sekarang pindah ke tempat baru di Jalan Karapitan. Tujuannya memberikan pelayanan terbaik kepada pasien-pasien tercinta, khususnya warga kota Bandung. Dengan tempat yang baru, kita dukung dengan fasilitas yang makin lengkap, ruang tindakan lebih lengkap dan alat-alat standar internasional," kata dr. Attaubah.
Ia pun mengucapkan terima kasih kepada seluruh pasien dan warga Bandung yang selalu setia mempercayakan perawatan mereka pada kliniknya.
Baca juga: 15 Manfaat Daun Kelor dari Segi Kesehatan dan Kecantikan
Terlebih saat ini perawatan tidak hanya dapat dilakukan oleh wanita, namun juga pria.
"Doa dan harapan saya, Glafidsya selalu konsisten menjadi harapan warga kota Bandung dan konsisten menjadi pilihan klinik terbaik di Bandung. Yang paling penting kami hadir sebagai solusi untuk kulit sehat dan glowing," jelas dr. Attaubah.
Pada kesempatan yang sama, istri Wakil Gubernur Jawa Barat Uu Ruzhanul Ulum, Lina Marlina pun menyebut klinik ini dapat menjadi jawaban atas semua masalah kecantikan yang dialami kaum wanita maupun pria di kota Bandung.
Menurutnya, kecantikan wajah sangat penting untuk menunjang penampilan.
"Saya ucapkan selamat kepada dua dokter yang luar biasa atas re-opening Glafidsya Aesthetic Clinic. Di zaman sekarang perempuan dan laki-laki sama-sama ingin glowing, lokasi yang luar biasa dan strategis mudah-mudahan menjadi tambahan solusi bagi perempuan khususnya di Bandung untuk bisa tampil lebih sehat dan luar biasa," kata Lina.
Tidak hanya membuka klinik di Bandung, Glafidsya Aesthetic Clinic juga memiliki cabang di Surabaya, Cianjur, Kuningan, Lampung, Palembang dan Medan, tentunya di Jakarta pula sebagai klinik utama.
Selain Re-Opening klinik di Bandung, dalam event tersebut diluncurkan pula aplikasi My Glafidsya yang bertujuan untuk memudahkan pasien yang tidak bisa mengunjungi klinik untuk melakukan konsultasi online dengan dokter.
Tidak hanya itu, aplikasi ini juga akan memudahkan konsumen loyal untuk melakukan pembelian produk kecantikan.
Menariknya, dalam aplikasi tersebut terdapat pula fitur skin analyzer untuk mengetahui kondisi wajah pasien.
Founder sekaligus CEO Glafidsya Aesthetic Clinic, dr. Reza Gladys, Dipl. AAAM., mengatakan bahwa melalui aplikasi tersebut, pasien dapat konsultasi dengan tim dokter dan membuat appointment untuk melakukan treatment.
"Lalu aplikasi ini juga bisa untuk membeli produk, skin analyzer itu juga bisa dilakukan sendiri agar tahu bagaimana kondisi wajah pasien. Intinya mendekatkan dokter dan pasien, karena masalah kulit adalah masalah sensitif," kata dr. Reza.