TRIBUNNEWS.COM - Simak profil Amazon dalam artikel ini.
Diberitakan sebelumnya dalam Tribunnews.com, perusahaan teknologi Amazon akan melakukan pemutusan hubungan kerja (PHK) atas 10.000 karyawannya pada pekan ini.
Sebelumnya, langkah serupa juga dilakukan oleh Meta Platforms Inc. dan Twitter.
Keputusan PHK tersebut kabarnya dilakukan di tengah ketidakpastian ekonomi akibat penurunan tajam pada pendapatan Amazon.
Oleh karena itu, Amazon melakukan pemangkasan karyawan untuk menghemat laju pengeluaran.
Berikut ini profil Amazon yang dikutip Tribunnews.com dari techtarget.com:
Baca juga: Badai PHK Benar-benar Terjadi, Amazon Pecat 10.000 Karyawan Pekan Ini
Amazon (Amazon.com) adalah pengecer online terbesar di dunia dan penyedia layanan cloud terkemuka.
Pendiri Amazon, Jeff Bezos mulai merintis perusahaan pada 5 Juli 1994 di garasi rumahnya di Bellevue, Washington, Amerika Serikat.
Awalnya, Amazon merupakan perusahaan penjualan buku online.
Namun kini Amazon telah berubah menjadi perusahaan bisnis berbasis internet yang sebagian besar berfokus pada penyediaan layanan e-commerce, cloud computing, digital streaming, dan artificial intelligence (AI).
Baca juga: Saham Amazon Merosot 14 Persen Imbas Proyeksi Penjualan di Kuartal IV yang Lemah
Perusahaan ini memungkinkan konsumen untuk membeli berbagai kebutuhan, seperti pakaian, perlengkapan kecantikan, makanan, perhiasan, buku, film, elektronik, furnitur, mainan, perlengkapan taman, dan barang-barang rumah tangga.
Kantor pusat Amazon berada di Seattle, Washington, Amerika Serikat.
Amazon memiliki situs web individual, pusat pengembangan perangkat lunak, pusat layanan pelanggan, pusat data, dan pusat pemenuhan di seluruh dunia.
Berikut ini beberapa produk dan layanan dari Amazon.com: