Laporan Wartawan Tribunnews.com, Seno Tri Sulistiyono
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Investor pasar modal diimbau untuk memahami analisis teknikal saham untuk menilai bagaimana kondisi pasar saham saat ini berdasar dengan riwayat harga di masa lalu.
Selain itu, analisis teknikal saham juga berguna untuk memperoleh gambaran tentang pergerakan harga pasar di masa yang akan datang.
CEO sekaligus Founder PanenSaham Anthony mengatakan, beberapa hal yang diamati ketika melakukan analisis teknikal saham di antaranya adalah pola-pola seperti harga saham, data pasar, dan volume transaksi berdasarkan historis.
Baca juga: Analis: Saham GOTO Masih Dalam Tren Pelemahan, Kenaikan Saat Ini Hanya Euforia
Melalui data tersebut, kata Anthony, nantinya akan membentuk adanya suatu trend atau pola harga yang diprediksi akan terjadi.
"Seringkali para trader akan mengikuti pola yang terjadi tersebut, di mana ketika harga cenderung naik, mereka baru membuka posisi beli," ucap Anthony dalam keterangannya, Sabtu (17/12/2022).
Sementara untuk para investor, hasil data dari analisis teknikal tersebut akan dapat membantu dalam menentukan waktu yang tepat untuk membeli suatu saham yang bisa disimpan dalam jangka waktu yang panjang.
Ia menyebut, terdapat tiga prinsip dasar dalam analisis saham. Prinsip pertama adalah segala hal yang mempengaruhi pergerakan pasar, baik fundamental, bencana alam, politik, hingga faktor psikologis pelaku pasar yang telah tercermin dalam pergerakan pasar tersebut.
Baca juga: Saham GOTO Kembali Ambrol 6 Persen, IHSG Ikut-ikutan Melemah 0,13 Persen ke 6.801
Prinsip kedua, kecenderungan pergerakan harga di pasar yang berlangsung dalam suatu pola tertentu dan tidak bergerak secara acak.
"Yang mana pola-pola tersebut akan terus bergerak hingga berhenti bahkan akan berbalik arah," ucapnya.
Sementara yang ketiga adalah adanya beberapa grafik yang menjadi pertimbangan asumsi pasar dalam menggunakan analisis teknikal, di mana sebuah pasar selalu bergerak dalam sebuah siklus yang mengikuti pola-pola tertentu.
"Bagi pelaku pasar atau investor, mengetahui cara menganalisis saham merupakan salah satu hal yang wajib untuk dipelajari," katanya.
Namun, sulitnya memprediksi harga saham melalui analisis teknikal saham seringkali membuat para investor kebingungan harus mencari informasi dari mana.
Baca juga: Sambut Penurunan Inflasi di Amerika, Saham Asia Melesat Pimpin Kenaikan di Bursa Wall Street
Memahami hal tersebut, PanenSaham Sekuritas Indonesia yang bermitra dengan Mandiri Sekuritas terus berkomitmen untuk memberikan edukasi mengenai saham secara gratis hingga keliling Indonesia.
Oleh sebab itu, digelatedukasi saham secara gratis bertemakan "Rahasia Memilih dan Membaca Harga Saham untuk Memperbaiki Porto yang Merah" di Swiss Belhotel Balikpapan.
"Analisis teknikal itu bukanlah ilmu keuangan, analisis teknikal adalah ilmu statistik, ada peluang keberhasilan dan ada juga peluang kegagalan. Maka dari itu jangan pernah mengikuti rekomendasi orang lain, karena peluang tiap orang berbeda-beda.” jelas Anthony.
Anthony pun memaparkan bahwa memahami pasar modal bukanlah suatu hal yang sulit.
"Sebenarnya pasar modal itu tidak susah, belajar pasar modal itu mudah, yang sulit adalah mengendalikan diri kita," ujarnya.