Hari kedua diawali dengan cerita sukses ekspor dari pemilik usaha Kain Lukis Nasrafa, Yani Mardiyanto.
Dilanjutkan dengan strategi menembus pasar global yang akan disampaikan oleh Bea Cukai Surakarta.
Kemudian pada materi terakhir, peserta akan mendapat bimbingan pengiriman barang ekspor dari perusahaan MSA Kargo.
Baca juga: Kerusuhan 1998 Jadi Ide Usaha, Es Reformasi Solo 25 Tahun Jadi Primadona Kaum Muda
Disambut Antusias Peserta
Salah satu peserta, Rina Sulistyaningsih mengaku materi dan narasumber kegiatan bimbingan ekspor ini sangat luar biasa.
"Luar biasa, ada inspirasi dari narasumber pertama pelaku usaha yang menceritakan sejarah usahanya dari nol sampai bisa ekspor," ungkap Rina seusai kegiatan.
Pemilik usaha craft Lintang Kejora itu, juga mengatakan para peserta mendapatkan pengetahuan tentang persiapan apa saja yang perlu disiapkan untuk ekspor.
"Lalu juga kami mendapat pengetahuan tentang pembuatan website gratis dari Indonesia Direct untuk peserta," ujarnya.
Kegiatan itu juga disebut Rina membangkitkan semangat ekspor pelaku IKM.
"Intinya banyak sekali ilmu dan wawasan bagi kami IKM, memotivasi kami yang ingin ekspor," ungkap Rina.
Sementara itu peserta lainnya, Eko Alif Muryanto mengaku acara bimbingan teknis berjalan dengan antusiasme tinggi dari peserta.
"Tidak ada peserta yang mengantuk, bahkan waktunya sampai kurang karena banyak peserta yang tanya," ungkap Eko seusai acara.
Pelaku UMKM sangkar burung dari limbah paralon itu mengaku materi yang disampaikan sangat bermanfaat.
"Sangat membuka wawasan kami semua, materinya bagus-bagus banget."