Bagi PTPN I, kerjasama ini dapat memberikan manfaat untuk jangka panjang seiring dengan peruntukan kawasan ini selesai dibangun dan dipasarkan sesuai master plan.
Saat ini memang masih terbatas untuk kawasan residensial, namun ke depannya akan terus bertambah dari kawasan pergudangan, industri dan bisnis yang sudah menjadi bagian dari rancangan dalam kerjasama yang dibangun bersama PT Ciputra.
“Manfaat yang dirasakan akan bertahap, seiring dengan penyelesaianmaster plan pembangunan kawasan ini. Kami yakin ke depannya akan makin nyata fisik pembangunan dan dirasakan dampak positifnya,” tutup Desmon.
Bagi PTPN I, kerjasama seperti ini tidak hanya dengan Ciputra, tetapi juga dengan Perumnas, di eks kebun Kwala Bekala. Di wilayah bagian Selatan Kota Medan itu 800 hektar lebih areal HGU dikelola untuk pembangunan Kota Mandiri Bekala yang saat ini masih terus berjalan.
Berdasarkan informasi, dari kerjasama ini sudah rarusan rumah berbagai tipe, mulai dari RSS sampai tipe menengah selesai dibangun dan mendapat sambutan dari warga masyarakat. Ini terbukti dari tingginya permintaan yang datang kepada pihak Perumnas.
Di tempat terpisah, Plh. Sekretaris Perusahaan head office PTPN I, Ibnu Maulana I. Arief menyampaikan bahwa kerjasama pemanfaatan areal HGU PTPN I untuk berbagai kawasan, termasuk perumahan telah melalui tata kelola yang baik serta selaras dengan visi Bapak Presiden Prabowo Subianto melalui Kementerian Perumahan dan Kawasan Pemukiman yang merencanakan pembangunan 3 juta unit rumah untuk Rakyat.