News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Virus Corona

Ilmuwan Wuhan Desak Donald Trump Minta Maaf atas Klaim Virus Corona Berasal dari Kebocoran Lab

Penulis: Inza Maliana
Editor: Facundo Chrysnha Pradipha
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Presiden AS Donald Trump mengenakan masker ketika ia mengunjungi Pusat Medis Militer Nasional Walter Reed di Bethesda, Maryland pada 11 Juli 2020.

"Kami tidak memahami penghentian dukungan pendanaan NIH untuk proyek kolaborasi kami dan merasa itu benar-benar tidak masuk akal," katanya.

Shi membela pekerjaannya dalam sebuah wawancara dengan penyiar negara bagian China pada bulan Mei.

Hal itu setelah teori konspirasi menjadi meluas ke publik.

Presiden AS Donald Trump duduk dengan tangan bersilang saat diskusi meja bundar tentang Pembukaan Kembali Sekolah-Sekolah Amerika yang Aman selama pandemi, di Ruang Timur Gedung Putih pada 7 Juli 2020, di Washington, DC. (JIM WATSON / AFP)

Baca: Gambar Satelit Ungkap Wabah Corona di Wuhan Terjadi Berbulan-bulan sebelum Diakui Pemerintah China

Baca: China Kini Akui Simpan Virus Corona dari Kelelawar di Laboratorium Wuhan, tapi Bantah Ada Kebocoran

Termasuk klaim yang ditolak oleh para ilmuwan bahwa itu telah direkayasa di laboratorium.

Namun Trump dan pejabat AS lainnya juga telah mempromosikan teori bahwa virus tersebut secara tidak sengaja melarikan diri dari laboratorium tanpa bukti.

Hingga kini asal-usul virus tetap tidak diketahui.

Meskipun para ilmuwan umumnya percaya itu berasal dari kelelawar dan melompat ke manusia melalui perantara perantara.

Tetapi laboratorium keamanan tinggi Shi, Pusat Penyakit Menular yang Muncul di Akademi Ilmu Pengetahuan Tiongkok, yang menangani patogen paling mematikan, menjadi sasaran spekulasi karena lokasinya di Wuhan.

(Tribunnews.com/Maliana)

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini