News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Virus Corona

Beredar Foto Lampu di RSD Wisma Atlet Nyala Semua, Benarkah Pasien Covid-19 Penuh?

Editor: Anita K Wardhani
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Rumah Sakit Darurat Wisma Atlet Kemayoran Jakarta tampak menyala semua lampunya, viral setelah dibagikan akun Twitter (9/9/2020).

Meski demikian, mereka dilarang melayanan pelanggan yang makan ditempat atau dine in.

“Jadi, pesanan diambil, pesanan diantar, tapi tidak makan di lokasi. Karena kami menemukan di tempat-tempat inilah terjadi interaksi yang mengantarkan pada penularan," ujarnya.

Penyesuaian tempat ibadah
Masjid raya atau yang memiliki banyak jemaah dari berbagai wilayah pun dilarang buka.

“Masjid Raya tidak dibolehkan untuk buka. Artinya, rumah ibadah raya yang jemaahnya datang dari mana-mana harus tutup," ujarnya.

Meski demikian, masjid-masjid kecil yang berada di permukiman warga tetap dapat dibuka dengan menerapkan protokol kesehatan secara ketat.

"Rumah ibadah di kampung, di komplek yang digunakan oleh masyarakat di dalam kampung, di dalam komplek itu masih boleh buka," kata Anies.

Pengecualian kembali diberlakukan bagi masjid-masjid yang ada di daerah zona merah, di mana mereka juga dilarang untuk buka.

Warganya pun diminta menjalankan ibadah dari rumah.

"Kawasan yang memiliki jumlah kasus tinggi, maka kegiatan peribadatan harus dilakukan di rumah," tuturnya.

Batasi jumlah dan operasional angkutan umum
Selama masa PSBB total, Pemprov DKI bakal kembali melakukan pembatasan di angkutan umum.

Hal ini dilakukan guna meminimalisir mobilitas warga di tengah pandemi Covid-19.

“Transportasi umum akan kembali dibatasi secara ketat jumlahnya dan jam operasionalnya,” kata Anies.

Seperti di awal masa PSBB, angkutan umum nantinya hanya akan beroperasi mulai pukul 06.00 WIB hingga 18.00 WIB.

Ganjil genap ditiadakan
Sejalan dengan kebijakan ‘rem darurat’ yang diambil Anies, pembatasan kendaran dengan kebijakan ganjil genap kembali ditiadakan.

“Ganjil genap untuk sementara akan ditiadakan,” ucapnya.

Meski demikian, Anies meminta warganya tidak bepergian ke luar rumah bila tidak ada kepntingan yang mendesak.

“Bukan berarti kita bebas bepergian dengan kendaraan pribadi. Tetap di rumah, jangan keluar bila tidak ada kebutuhan mendesak,” ujarnya.

Warga dilarang keluar kota
Anies Baswedan melarang wargnya untuk tidak keluar kota selama masa PSBB.

“Jangan keluar rumah bila tidak terpaksa, tetap saja di rumah dan jangan keluar dari Jakarta bila tidak ada kebutuhan yang mendasar,” ucapnya.

Kegiatan kumpul keluarga hingga reuni dilarang
Pemprov DKI melarang kegiatan pengumpulan masa dalam jumlah besar selama masa PSBB.

Pasalnya, berada di keramaian bisa meningkatkan risiko penularan Covid-19.

“Kegiatan kemasyarakatan yang sifatnya pengumpulan masa tidak boleh dilakukan, kerumunan dilarang,” ucapnya, Rabu (9/9/2020).

“Ingat, penularan itu ada dalam kegiatan-kegiatan komunitas besar,” sambungnya menjelaskan.

Dengan demikian, Anies mengatakan, kegiatan seperti reuni hingga kumpul keluarga besar dilarang selama masa PSBB.

“Kumpul-kumpul, seperti reuni, pertemuan keluarga, dan kegiatan yang sifatnya mengumpulkan orang dari berbagai tempat sebaiknya ditunda,” ujarnya.

(TribunJakarta/Nawi/Dionius Arya)

Artikel ini telah tayang di Tribunjakarta.com dengan judul Viral Foto Lampu di RSD Wisma Atlet Nyala Semua, Penuh oleh Pasien Covid-19? Simak Penjelasannya, https://jakarta.tribunnews.com/2020/09/12/viral-foto-lampu-di-rsd-wisma-atlet-nyala-semua-penuh-oleh-pasien-covid-19-simak-penjelasannya?page=all
Penulis: Siti Nawiroh

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini