Tak lama kemudian oknum petugas itu menelepon dan mengabarkan sudah mendapatkan slot untuk 5 hari kedepan, di krematorium pinggir kota dengan harganya Rp65 juta.
Akhirnya warga tersebut pun menyadari bahwa kartel telah menguasai jasa mengkremasi keluarga korban Covid-19 dengan tarif Rp 45 sampai Rp 65 juta.
Kemudian saat pelaksanaan kremasi warga tersebut mendapatkan kenyataan bahwa hanya ada satu harga kremasi yaitu Rp 2,5 juta.
Namun karena sekarang ada prosedur covid sehingga diperlukan APD, penyemprotan dll sehingga ada biaya tambahan beberapa ratus ribu rupiah.
(Tribunnews.com/Faryyanida Putwiliani)
Baca berita lainnya terkait Virus Corona.