"Kami mengamati peningkatan dari jumlah kasus Omicron terutama dari kedatangan luar negeri."
"Sebagai informasi, positivity rate untuk kedatangan luar negeri adalah 13 persen jauh di atas positivity rate dari transmisi lokal yang 0,2 persen."
"Jadi positivity rate kedatangan dari luar negeri 65 kali lebih tinggi dibandingkan dengan positivity rate transmisi lokal."
Baca juga: Resmi Jadi Vaksin Booster, Ini Efek Samping dari Vaksin Pfizer, AstraZeneca hingga Moderna
"Ini memperkuat hipotesa kami bahwa sebagian besar dari kasus positif yang terjadi saat ini disebabkan oleh kedatangan luar negeri."
"Dan negara-negara yang paling tinggi sekarang bergeser pertama adalah Arab Saudi, kedua Turki, ketiga Amerika Serikat dan yang keempat adalah Uni Emirat Arab," terang Menkes Budi.
(Tribunnews.com/Galuh Widya Wardani)
Baca berita lain terkait Penanganan Covid-19