News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Penanganan Covid

Kasus Konfirmasi Harian Covid-19 Tunjukkan Penurunan, Pemerintah Terus Percepat Vaksinasi

Penulis: Galuh Widya Wardani
Editor: Whiesa Daniswara
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Ilustrasi Covid-19 - Kasus konfirmasi harian Covid-19 kembali menunjukkan penurunan dalam dua hari terakhir, Jumat dan Sabtu, berturut-turut di bawah angka puncak delta

TRIBUNNEWS.COM - Kasus konfirmasi harian Covid-19 kembali menunjukkan penurunan dalam dua hari terakhir.

Data dari Kementerian Kesehatan, per Kamis (24/2/2022), jumlah kasus konfirmasi harian sebanyak 57.426 kasus.

Selanjutnya, per Jumat (25/2/2022) tercatat jumlah kasus konfirmasi harian turun menjadi 49.477 kasus.

Sementara Sabtu (26/2/2022) kemarin, jumlah kasus konfirmasi harian kembali menunjukkan penurunan menjadi 46.643 kasus.

Angka kasus konfirmasi pada hari Jumat dan Sabtu kemarin, berturut-turut di bawah angka puncak kasus Delta Juli 2021 lalu yakni 56.757 kasus dalam satu hari.

Baca juga: Cara Cek dan Download Sertifikat Vaksin Booster Covid-19 Melalui PeduliLindungi

Selain itu, mengutip sehatnegeriku.go.id, beberapa indikator pengendalian pandemi Covid-19 juga menunjukkan kinerja yang terus membaik.

Pasien yang dirawat di rumah sakit telah menunjukkan penurunan dari hari sebelumnya.

Tercatat pada hari Jumat (25/2/2022) tingkat keterisian rumah sakit turun satu persen dari sebelumnya 37 persen menjadi 36 persen.

Informasi tersebut disampaikan oleh Juru Bicara Pemerintah untuk Vaksinasi Covid-19 Kemenkes, dr. Siti Nadia Tarmizi.

“Beberapa indikator pengendalian Covid-19 terus menunjukkan perbaikan."

"Ini merupakan hasil dari kerja sama kita bersama untuk dapat mengendalikan pandemi, memutus mata rantai penularan Covid-19, dan menuju era endemi Covid-19,” kata Nadia.

Indikator lain yang menunjukkan perbaikan adalah positivity rate yang turun menjadi 17,93 persen per (25/2/2022), dari hari sebelumnya di posisi 19,94 persen.

Baca juga: Kemenkes Sebut Butuh Kerjasama dari Orangtua Terhadap Percepatan Vaksin Covid-19 pada Anak

Seluruh provinsi di Indonesia juga tidak ada yang mencatatkan peningkatan kasus lebih dari 10 ribu.

Untuk menekan kasus dapat terus menerus turun, pemerintah akan terus mempercepat dan memperluas cakupan vaksinasi.

Kemenkes juga telah memperpendek jarak waktu pemberian dosis tiga atau booster baik bagi lansia.

Sementara bagi masyarakat umum, pemerintah telah mempercepat jarak vaksin menjadi tiga bulan, setelah mendapat vaksinasi primer.

“Kita ketahui bahwa pasien dengan gejala terparah dan berisiko meninggal adalah mereka yang belum mendapatkan vaksinasi lengkap, atau belum divaksinasi sama sekali."

"Ditambah dengan golongan lanjut usia dan memiliki riwayat komorbid semakin memperbesar risiko bergejala berat hingga kematian akibat infeksi Covid-19," lanjut Nadia.

Capaian Vaksinasi

Dikutip dari Tribunnews.com, berikut update capaian vaksinasi Covid-19 di Indonesia hingga Sabtu (26/2/2022) pukul 18.00 WIB.

Baca juga: IPDN dan TNI AL Kolaborasi Salurkan 5 Ribu Vaksin Covid-19 untuk Warga Batang

Pemerintah Indonesia menargetkan penerima vaksin Covid-19 sebanyak 208.265.720 orang.

Mengacu target tersebut, dosis vaksin pertama telah diterima 190.672.288 orang.

Angka ini mencapai 91,55 persen dari target pemerintah.

Sementara untuk dosis kedua, sebanyak 143.774.691 orang telah menerima vaksinasi dosis kedua.

Atau mencapai 69,03 persen dari target pemerintah.

Dan vaksin dosis ketiga atau vaksin booster telah diterima sebanyak 9.809.390 orang atau mencapai 4,71 persen.

(Tribunnews.com/Galuh Widya Wardani/Wahyu Gilang Putranto)

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini