"Sampai pada bulan April 2022, sudah ada 474 juta vaksin yang kita terima. Sebanyak 130 juta vaksin terasebut adalah vaksin hibah atau donasi, sementara sisanya 344 juta vaksin tersebut kita beli," lanjut Menkes Budi.
Vaksinasi hibah dari negara lain itu diberikan ke Indonesia karena mereka meyakini vaksin tersebut akan mudah diserap oleh Indonesia.
Akan tetapi di Indonesia, saat ini sudah banyak yang mendapatkan vaksinasi lengkap.
"Vaksinasi yang tersisa itu sebagian vaksin dari hibah dan vaksin dari pembelian yang sebentar lagi mengalami expired. Dan vaksin tersebut saat ini masih disimpan dan tersebar di wilayah-wilayah yang ada di Indonesia."
"Untuk itu kami mengusulkan kepada Bapak Presiden agar vaksin-vaksin yang ada di daerah dan telah melewati masa expired-nya untuk segera dimusnahkan," ujar Menkes Budi.
(Tribunnews.com/Latifah/Galuh Widya Wardani)