News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Virus Corona

BREAKING NEWS Covid-19 Indonesia Senin 5 September 2022, Hari Ini Tambah 2.340 Kasus

Penulis: Galuh Widya Wardani
Editor: Whiesa Daniswara
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Ilustrasi Virus Corona (COVID-19) - Satgas Covid-19 mencatatkan jumlah kasus positif Covid-19 bertambah sebanyak 2.340 kasus, total .374.882 terhitung mulai 2 Maret 2020.

Keberhasilan ini, menurut Erick, sebagai bentuk kesiapsiagaan ke depan.

Baca juga: Prof Zubairi Ingatkan Pasien Covid-19 Harus Berkonsultasi dengan Dokter Meskipun Bergejala RIngan

"Atas arahan Presiden, Bapak Joko Widodo, PT Bio Farma berhasil mengembangkan vaksin Covid-19 dalam negeri. Sebagai BUMN yang begerak di bidang farmasi, PT Bio Farma bekerjasama dengan Baylor College of Medicine telah menghasilkan capaian yang luar biasa,” lanjur Erick.

Untuk selanjutnya, jelas Erick, PT Bio Farma akan segera mendaftarkan nama vaksin Indovac ke Dirjen Hak Atas Kekayaan Intelektual Kementerian Hukum dan HAM.

Sebagaimana disampaikan Presiden Joko Widodo (Jokowi) sebelumnya, vaksin buatan BUMN PT Bio Farma akan dinamai "Indovac".

“Sebagai informasi, Bio Farma telah mendaftarkan hasil uji klinis fase 3 vaksin Covid-19 BUMN untuk usia 18 tahun ke atas ke BPOM sebagai syarat untuk mendapatkan EUA,” sambung Erick.

Bahkan, Erick menambahkan, vaksin produksi Bio Farma juga siap menjalani uji klinis untuk vaksinasi booster.

Selanjutnya, setelah proses uji klinis vaksin Covid-19 BUMN untuk booster, Bio Farma juga akan mendaftarkan uji klinis untuk vaksinasi anak.

"Vaksin Covid-19 BUMN bermanfaat untuk vaksinasi primer dan booster baik untuk orang dewasa maupun anak-anak."

Baca juga: Menkes: Indonesia Pesan 2000 Ribu Vaksin Cacar Monyet dari Bavarian Nordic Denmark

"Vaksin Covid-19 karya BUMN yang berplatform rekombinan protein ini bisa digunakan secara aktif terhadap Covid-19 yang disebabkan virus SARS-CoV," jelas Erick.

Erick Thohir mengatakn, vaksin ini memiliki keamanan dan efikasi yang baik dalam meningkatkan kadar antibodi.

Sehingga tidak kalah dari vaksin Covid-19 jenis lainnya.

Selain itu, sejak proses awal, vaksin ini sudah didesain halal dan diaudit oleh otoritas berwenang.

Untuk selanjutnya, diharapkan segera mendapatkan sertifikasi halal setelah keluarnya EUA.

Bio Farma juga akan mendaftarkan vaksin hasil pengembangannya ke WHO untuk mendapatkan EUL (emergency use listing).

Ini dilakukan untuk dapat turut berkontribusi terhadap kesehatan dunia.

Sebagian artikel telah tayang di https://money.kompas.com/read/2022/09/02/201000026/erick-thohir--vaksin-covid-19-bio-farma-dirancang-jadi-vaksin-halal?page=all#page2

(Tribunnews.com/Galuh Widya Wardani)(Kompas.com/Kiki Safitri)

Baca berita lain terkait Penanganan Covid-19

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini