Baca tanpa iklan
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Ketua Umum Indonesia Youth Economic Society (Inayes), Aldi Prastianto, menyatakan akan memberikan dukungan penuh terhadap program Lembaga Sensor Film (LSF) Republik Indonesia.
Hal itu disampaikan langsung saat melakukan audensi dengan Ketua dan jajaran staff LSF.
Seperti diketahui, LSF memiliki program yang akan digulirkan diantaranya mendorong masyarakat untuk memiliki rasa kemandirian dalam mensensor setiap konten yang di upload di media sosial, baik itu konten video cerita pendek, iklan dan sejenisnya.
Inayes, menurut Aldi Prastianto sangat care terhadapat program LSF tersebut. Karena hal itu menyangkut tentang pembentukan mental dan akhlak generasi muda.
"Untuk itu, Inayes akan bersinergi dan berkolaborasi dengan LSF dan mengawal demi hasil perfilman itu bisa dinikmati oleh semua kalangan. Tersegmentit juga gendernya tersegmentit. Kalau yang 13 tahun plus, atau 18 plus atau yang untuk semua kalangan," kata Aldi.
Dari hasil audiensi yang dilakukan pada Selasa, 26 April 2022, di kantor LSF RI, Gedung F Lt 6, Komplek Kemendikbud, Jalan Sudirman, Jakarta Pusat.
Kemudian antara Inayes dan LSF yang langsung disampaikan oleh Ketua LSF RI, Rommy Fibri Hardiyanto, akan menjalin kerjasama untuk sosialisasi mengenai program Sensor Mandiri.
Program Sensor Mandiri itu oleh LSF dan juga Inayes dinilai sangat penting dan urgent. Karena untuk memberikan filter terhadap tayangan yang dapat menimbulkan sensitif ditengah kehidupan masyarakat Indonesia. Bahkan Inayes akan mulai mensosialisasikan bersama kampus-kampus yang ada di Indonesia berbarengan dengan sosialisasi pendidikan pelatihan dasar kepemimpinan dan kompetensi oleh INAYES.
“Sejauh ini begitu, kita mulai masuk ke kampus-kampus untuk memberikan sebuah pemahaman akan pentingnya sensor mandiri kemudian kita tawarkan juga untuk sosialisasi jangka panjang dengan kampus itu bukan hanya seputar program LSF saja melainkan program yang berkaitan dengan Inayes,” lanjut Aldi.
Selain itu, audiensi yang berlangsung dalam suasana hangat tersebut, LSF RI dan Inayes saling bertukar cinderamata.
“Kami terimakasih disambut dengan hangat oleh Mas Rommy dan Jajaran. Tadi juga kita sepakat ini bukan pertemuan yang pertama melainkan akan ada pertemuan-pertemuan lagi kedepan yang fungsinya sebagai penguatan kolaborasi kerjasama ini” terang Aldi.
Aldi Prastianto, berharap, Inayes dapat saling bersinergi dengan LSF RI, karena organisasi kepemudaan yang beranggotakan dari berbagai kalangan profesi itu dapat memberikan sumbangsih kepada negara melalui peran serta aktif dalam setiap kegiatan pemerintah.