News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Ibadah Haji 2023

Maktab Mina Jadid Mulai Sepi, 92,8 Persen Jemaah Haji Jawa Barat Pilih Nafar Awal

Editor: Anita K Wardhani
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Kota 100 Ribu Tenda di Mina, Jumat (30/6/2023), mulai sepi. Sekitar 2 juta jemaah, termasuk 200 ribu jemaah haji asal Indonesia, mulai meninggalkan tenda di 70 maktab.

Dalam panduan Manasik Haji Kemenag, didefinisikan, Nafar awal adalah berniat keluar dari Mina untuk mengambil nafar lebih awal, yakni pada 12 Dzulhijjah setelah melempar jumrah pada tanggal 11 dan 12 Dzulhijjah.

Tempat berniat untuk nafar awal ini kurang lebih 50 meter dari jumrah Aqabah (di luar Mina dan termasuk daerah Makkah).

Kota 100 Ribu Tenda di Mina, Jumat (30/6/2023), mulai sepi. Sekitar 2 juta jemaah, termasuk 200 ribu jemaah haji asal Indonesia, mulai meninggalkan tenda di 70 maktab. (TRIBUNNEWS.COM/Thamzil Thahir)

Sesudah berniat nafar awal, para jemaah pergi menuju Makkah.

Jika matahari sudah terbenam atau tiba terlambat (Maghrib), maka harus kembali ke Mina untuk melempar jumrah lagi pada tanggal 13 Dzulhijjah.

Kondisi tersebut menjadikan nafar awal batal dan berubah menjadi nafar tsani.

Sedangkan Nafar tsani adalah berniat keluar dari Mina untuk mengambil nafar pada waktu yang paling akhir, yakni pada tanggal 13 Dzulhijjah setelah melempar jumrah pada tanggal 11, 13, dan 13 Dzulhijjah.

Dalam istilah sederhana, nafar tsani adalah jemaah baru meninggalkan Mina setelah melontar ketiga jumrah pada tanggal 13 Dzulhijjah, sementara nafar awal adalah jemaah meninggalkan Mina setelah melontar jumrah (Ula, Wustha, dan Aqabah) yang masing-masing dilempar sebanyak tujuh kali pada 12 Dzulhijjah.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini