Les sudah bukanlah pilihan, tapi kewajiban.
Tidak ada tugas atau PR pun, mereka tetap harus duduk di meja dan belajar sampai larut malam.
Akhirnya banyak dari mereka yang tidak bisa menikmati hidup mereka karena selalu ditekan dengan tuntutan belajar.
6. Kompetitif dalam segala hal
Terutama dalam hal akademik, Korea Selatan sangatlah kompetitif.
Misalnya, dalam sebuah kelas, jika kita mendapat nilai 90 tapi orang-orang lain mendapat nilai 95, maka nilai kita di rapot akhir tidak keluar sebagai A tapi B atau C, karena dibandingkan orang lain nilai kita lebih buruk.
Karena sistem yang demikian, akhirnya orang Korea lebih terfokus untuk saling berkompetisi dengan orang lain dibandingkan belajar untuk dirinya sendiri.
Tidak peduli kalau kita dapat nilai hanya 60, asalkan orang lain dapat lebih rendah dari kita.
7. Kesenjangan sosial
Di Korea Selatan juga terdapat kesenjangan sosial yang cukup besar.
Tingkat sosial sangatlah penting dan mereka yang di atas, lagi-lagi, bisa seenaknya mem-bully mereka yang di bawah.
8. Kesenjangan dalam pendapatan
Bisa dibilang Korea Selatan adalah negara yang makmur, tingkat pertumbuhan ekonominya sangatlah baik.