News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Cathay Pacific Rugi Ratusan Juta Dollar Gara-gara Sejumlah Kru Sering Mencuri

Editor: Hendra Gunawan
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Cathay Pacific

TRIBUNNEWS.COM, HONG KONG — Sebuah operasi yang dilakukan manajemen maskapai penerbangan Cathay Pacific terhadap kru kabin mereka membuahkan hasil yang mengejutkan.

Ternyata, para kru kabin ini sudah lama mencuri barang-barang "kecil" yang biasa dibawa sebuah pesawat.

Mereka sudah biasa membawa pulang peralatan makan, gelas anggur, sebotol sampanye, bahkan beberapa potong roti.

Cathay Pacific (dok. Cathay Pacific)

Padahal, barang-barang yang dicuri itu bisa digunakan untuk penerbangan selanjutnya.

Akibat perilaku ini, Cathay Pacific dirugikan hingga ratusan juta dollar selama beberapa tahun belakangan ini.

Setidaknya enam karyawan, gabungan senior dan yunior, kini diperiksa dan menanti sanksi setelah mereka tertangkap tangan tim keamanan di bandara internasional Hong Kong.

Baca: Hari Ini Pengumuman UTBK SBMPTN 2019! Cek Hasilnya Melalui HP di Link pengumuman-utbk.ltmpt.ac.id

Baca: BPN Minta Laporan Kecurangan Ditindaklanjuti KPU dan Bawaslu

Serikat pekerja kru kabin mengatakan, mereka mendukung langkah ini, tetapi mengkritik cara para kru kabin diperiksa.

Serikat berencana untuk mencari bantuan hukum. Salah satu item paling populer yang kerap hilang adalah es Haagen-Dazs yang disajikan dalam penerbangan.

Sudah lama diketahui kru kabin kerap membawa pulang kudapan ini dan menyimpannya di lemari es mereka.

"Setelah menerima laporan meningkatnya properti perusahaan yang hilang, kami informasikan kepada kru kabin bahwa pemeriksaan acak akan dilakukan," ujar seorang juru bicara Cathay Pacific.

"Kami mengatasi masalah ini dengan cara yang adil dan masuk akal sesuai dengan prosedur standar internal," kata dia.

Ed Higgs, manajer layanan penerbangan, mengatakan bahwa para karyawan akan diperiksa tim keamanan saat meninggalkan pesawat.

"Setiap barang yang kemungkinan Anda bawa saat atau setelah meninggalkan pesawat adalah properti perusahaan," ujar Higgs.

Baca: UPDATE Hasil Real Count KPU Pileg 2019 Selasa 23 April, PDIP Teratas 19,75%, Data Masuk 6,7%

Baca: ABK Jatuh ke Laut Setelah Kapalnya Tabrakan di Dekat Pelabuhan Merak, Tubuhnya Belum Ditemukan

Ketua Serikat Kru Kabin Cathay Pacifik Vera Wu Yee-mei, yang mewakili 7.000 karyawan maskapai ini, mengatakan, pencurian kecil-kecilan semacam ini memang merupakan pelanggaran kebijakan perusahaan.

Halaman
12
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini