Julukan tersebut berdasar dari kepiawaiannya dalam menyusun strategi militer.
Sempat beberapa kali dikabarkan terbunuh
Melansir dari Aljazeera, Qassem Soleimani sempat dikabarkan tewas dalam kecelakaan pesawat yang terjadi pada 2006 silam.
Pada 2012, Qassem Soleimani juga dikabarkan tewas saat terjadi pengeboman di Damaskus.
Insiden tersebut menewaskan pembantu utama Presiden Suriah al-Assad.
Lalu pada 2015, beredar desas-desus bahwa Qassem Soleimani telah terbunuh saat pertempuran di Aleppo.
Kini karier militernya harus benar-benar berakhir, setelah menjadi target serangan militer AS.
(Tribunnews.com/Nanda Lusiana Saputri) (Kompas.com/Ahmad Naufal Dzulfaroh)