Menurutnya masyarakat juga dapat melindungi diri mereka sendiri melalui jarak sosial.
Seperti jika melihat seseorang batuk atau bersin dan terlihat sakit, menjauhlah.
Setidaknya satu meter darinya karena sejauh itulah sebagian besar tetesan akan bergerak.
Baca: Jadi Barang Langka, Benarkah Penggunaan Masker Efektif untuk Mencegah Virus Corona? Ini Kata Ahli
Persiapan diri menghadapi COVID-19
Mempersiapkan diri dari COVID-19 bukan membeli masker dan menimbun makanan.
Menurut Dr. Perencevich, pertama adalah pastikan memiliki setidaknya 3-4 minggu obat yang dibutuhkan.
"Jadi Anda tidak harus kehabisan dan mendapatkannya pada waktu tertentu," kata Dr. Perencevich.
Demikian pula, memiliki kebutuhan yang cukup, termasuk makanan dan apa pun yang tidak dapat hidup tanpanya tersedia.
Terlebih jika sekolah diliburkan selama beberapa minggu dan anak-anak sedang berada di rumah.
Persiapan yang dilakukan tidak harus menimbun makanan, tetapi bersiap untuk segala jenis keadaan darurat.
Darurat yang dimaksud tidak hanya wabah penyakit tetapi juga cuaca buruk yang tak terduga dan kejadian serupa.
Juga memiliki cukup makanan dan air tersedia.
Termasuk juga persediaan untuk digunakan dalam kasus pemadaman listrik.
(Tribunnews.com/Maliana)