Baca tanpa iklan
TRIBUNNEWS.COM - Kematian George Floyd memicu tanggapan berbagai kalangan.
Banyak selebritis dunia menyoroti insiden rasisme yang dialami George Floyd.
Sebagaimana diketahui, George Floyd adalah pria kulit hitam berumur 46 tahun yang tewas akibat diinjak seorang polisi di Minneapolis, Minnesota, Amerika Serikat.
Dia ditangkap karena diduga menggunakan uang palsu saat melakukan pembelian di sebuah swalayan.
Pada video yang beredar di media sosial, Floyd terlihat kesulitan bernapas sebelum akhirnya tampak tidak sadarkan diri dibawah tekanan lutut anggota polisi.
Lebih jauh, selebritis yang menyoroti insiden George Floyd di antaranya ada penyanyi Agnez Mo.
Baca: Polisi yang Terlibat Tewasnya George Floyd Rupanya Punya Catatan Buruk, Sering Bertindak Semena-mena
Baca: Justin Bieber, Taylor Swift, Demi Lovato Hingga Snoop Dogg Kecam Kematian George Floyd
Di akun Instagramnya, Agnez Mo membagikan ulang unggahan Dr Caroline Leaf yang menyoroti soal rasisme di Amerika Serikat.
Potret karikatur George Floyd dan tagar #JusticeForFloyd di Instagram Agnez Mo telah disukai lebih dari 66 ribu akun Instagram.
"Man my heart aches (hati saya terluka)," tulis Agnez Mo dalam caption Instagramnya, Jumat (29/5/2020).
Lebih lanjut, dalam keterangan yang dibagikan Agnez Mo, Dr Caroline Leaf menilai rasisme yang terjadi di masyarakat merupakan bentuk pemikiran negatif yang berbahaya.
"Rasisme merupakan cara berpikir masyarakat yang paling beracun," tulis Dr Caroline Leaf.
Selain Agnez Mo, Justin Bieber, Taylor Swift hingga Gigi Hadid menumpahkan kekesalan mereka pada peristiwa ini lewat media sosial.
"INI HARUS BERHENTI," tulis Justin Bieber dikutip dari E News.
"Ini membuatku benar-benar kesal. Ini membuatku marah pada kematian pria ini. Ini membuatku sedih. Rasisme itu jahat."