TRIBUNNEWS.COM - Seorang pria membakar 637 hektar hutan lindung di Rio De Janeiro, Brasil, karena niat jahatnya menipu asuransi.
Kebakaran itu membumihanguskan 673 hektar hutan atau sekitar 1.257 lapangan sepak bola.
Insiden ini bermula dari keinginan Heli Barroso Martins (66) mengelabui asuransi dengan membakar mobilnya.
Namun sebelum hal itu terungkap, Martins sempat berkelit dari polisi.
Menurut pengakuannya, di tengah perjalanan pulangnya pada 27 Juli lalu, Martins dicegat dua pria bermotor, dilaporkan Daily Mail.
Baca: Aksi Heroik Polisi, Lari dan Lompat Ambil Alih Kemudi Sopir yang Tak Kuat Injak Rem di Tanjakan
Baca: Dua Bocah Perempuan Seminggu Hilang di Hutan, Sempat Pamit ke Kebun untuk Cari Sagu
Kedua pria itu membawa senjata dan menodongkannya kepada Martins.
Tidak lama kemudian mereka membakar mobilnya karena tidak bisa menyalakan mesin.
Masih menurut pengakuan Martins, dia lantas kabur karena takut dibunuh dua pria tersebut untuk minta tolong pada orang sekitar.
Namun, kecurigaan polisi muncul tatkala hasil TKP membuktikan kebakaran hutan terjadi karena sebuah mobil dibakar secara sengaja lantaran ada siraman bensin di bodi mobil.
Polisi tambah gusar dengan keterangan Martins karena perampok dalam ceritanya tidak merampas ponsel dan Martins tampak santai bercerita insiden mengerikan itu.
Dua teman Martins yang menjemputnya kala itu bersaksi tubuh dan pakaian Martins saat itu kering dan bersih.
Akhirnya pada 31 Juli polisi mengatakan Martins ditahan tanpa jaminan atas pembakaran hutan itu.
Polisi yakin Martins membakar mobil untuk menipu asuransi dan mendapatkan uang senilai 25.000 reais atau Rp 69,1 juta.
Kepala inspektur, Joao Valentim, menilai kebakaran yang terjadi pada Hutan Atlantik adalah bencana.
Baca: Manchester United dan Everton Bersaing untuk Dapatkan Bek Asal Brasil
Baca: Indonesia Kaya SDA, tapi Mengapa Luas Hutan di Negara Kita Semakin Menurun Setiap Tahunnya?