News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Israel Serang Jalur Gaza

Kesaksian Warga Gaza Ketika Gedung 13 Lantai Runtuh: Semuanya Hilang dalam Sekejap Mata

Penulis: Andari Wulan Nugrahani
Editor: Gigih
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Asap mengepul dari serangan udara Israel di kompleks Hanadi di Kota Gaza, yang dikendalikan oleh gerakan Hamas Palestina, pada 11 Mei 2021.

"Setidaknya kami kehilangan gedung, dan bukan nyawa kami. Setiap bangunan yang dihancurkan akan kami bangun kembali dengan tangan kami sendiri, blok demi blok."

Shurrab berkata tidak ada pembenaran sama sekali untuk menghancurkan bangunan itu dengan "kejam".

"Perusahaan yang pernah menyewa tempat di gedung kehilangan bisnisnya, dan gudang make-up dan pakaian sekarang hilang," katanya.

Menurut Shurrab, penjaga gedung itu juga telah menerima pesan dari Israel yang memberitahunya bahwa dia punya waktu 10 menit untuk mengosongkan tempat itu.

Baca juga: UPDATE: Serangan Pasukan Brigade Al Qassam Tewaskan Tentara Israel di Perbatasan Gaza

Tentara Israel menembakkan howitzer self-propelled 155mm ke Jalur Gaza dari posisi mereka di dekat kota selatan Israel Sderot pada 13 Mei 2021. Israel menghadapi konflik yang meningkat di dua front, berjuang untuk memadamkan kerusuhan antara orang Arab dan Yahudi di jalan-jalannya sendiri setelah berhari-hari baku tembak dengan militan Palestina di Gaza. (Menahem KAHANA / AFP)

Israel kemudian mengirim rudal pelacak untuk menentukan area mana yang nantinya akan ditargetkan rudal F-16.

"Yang sangat aneh adalah ketika rudal ini akhirnya menghantam gedung, tidak ada suara," kata Shurrab. "Sepertinya misil itu bertekanan, dirancang untuk menyedot udara," tambahnya.

"Bangunan itu runtuh dan meratakan deretan toko," lanjut Shurrab, mencatat bahwa "tanpa peringatan apa pun, rudal pengintai juga menargetkan jalan komersial tepat di seberang Shorouq."

Shurrab mengatakan peringatan yang dikirimkan Israel kepada para penghuni gedung dan "rudal peringatan" adalah bagian dari penyiksaan psikologis yang dilakukan terhadap orang-orang Palestina di Gaza.

"Israel tidak peduli (telah) membunuh warga sipil," katanya.

Berita lain terkait Israel Serang Jalur Gaza

(Tribunnews.com/Andari Wulan Nugrahani)

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini