News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Konflik di Afghanistan

Penyerangan terhadap Taliban di Afghanistan Timur Tewaskan 5 Orang, Berlanjut Pengeboman Kendaraan

Penulis: Yurika Nendri Novianingsih
Editor: Citra Agusta Putri Anastasia
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

(Ilustrasi) Unit pasukan khusus pejuang Taliban Fateh berjaga bersama dengan pejuang lainnya di sebuah jalan di Kabul pada 29 Agustus 2021 - Terjadi serangan kepada Taliban pada Rabu (22/9/2021), yang mengakibatkan lima orang tewas.

TRIBUNNEWS.COM - Terjadi serangan kepada Taliban di Jalalabad, Afghanistan Timur, pada Rabu (22/9/2021).

Serangan itu mengakibatkan lima orang tewas, dua prajurit, dan tiga warga sipil.

Dilansir Indian Express, orang-orang bersenjata melepaskan tembakan ke kendaraan Taliban di sebuah pompa bensin lokal di ibu kota provinsi Jalalabad.

Serangan itu menewaskan dua prajurit dan seorang petugas pompa bensin, kata saksi mata.

Sementara, dua lainnya adalah anak-anak.

Kemudian, terjadi pengeboman kendaraan yang menyebabkan Taliban terluka.

Baca juga: 1 Bulan Taliban Berkuasa, Tak Terdengar Lagi Suara Musik di Afghanistan

Baca juga: Komnas Perempuan Kecam Serangan Terhadap Perempuan Pembela HAM di Afghanistan dan Myanmar

Pengeboman lain terhadap kendaraan Taliban di Jalalabad juga melukai seseorang.

Namun, tidak diketahui pasti orang itu anggota Taliban atau warga sipil.

Tidak ada yang mengaku bertanggung jawab langsung atas serangan pada hari Rabu itu.

Kelompok Negara Islam yang bermarkas di Afghanistan timur mengatakan, terjadi serangan serupa di Jalalabad pekan lalu yang menewaskan delapan orang.

Taliban dan ISIS adalah musuh, dan serangan itu telah meningkatkan ketakutan akan konflik yang lebih luas antara penguasa baru Taliban dan saingan lama mereka.

Taliban berada di bawah tekanan untuk menahan militan ISIS.

Selain itu juga untuk memenuhi janji kepada masyarakat internasional bahwa mereka akan mencegah serangan teror dari tanah Afghanistan.

Meskipun sebelumnya telah dijanjikan keadilan dan menjunjung tinggi hak-hak perempuan, Taliban justru membatasi perempuan.

Halaman
12
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini