TRIBUNNEWS.COM - Seorang anak laki-laki Maroko berusia lima tahun bernama Rayan meninggal setelah terperangkap di dalam sumur 32 meter selama empat hari.
Sebelumnya, tim penyelamat telah melakukan upaya sungguh-sungguh untuk dapat membawa Rayan keluar.
Proses evakuasi rayan melibatkan ratusan orang yang berkumpul di dekat sumur, sementara ribuan lainnya menyaksikan secara online.
MengutipBBC, anak laki-laki itu terjun sejauh 32 meter melalui lubang sumur yang sempit.
Penyelamatan pun terhambat oleh kekhawatiran akan terjadinya tanah longsor.
Tidak ada kabar yang diberikan pada saat itu tentang kondisinya.
Baca juga: Rayan, Bocah 5 Tahun di Maroko Meninggal setelah Diselamatkan dari Sumur 30 M, Evakuasi Dramatis
Baca juga: Petugas Pemadam Kebakaran Kota Banjarbaru Evakuasi Kucing yang Terjebur Sumur Sedalam 7 Meter
Awalnya, penyelamatan tampak disambut dengan sorak-sorai dari orang banyak.
Di media sosial, orang-orang yang menggunakan tagar #SaveRayan, yang telah menjadi tren di seluruh negeri dan di luar negeri.
Tapi itu berubah menjadi kesedihan setelah datang pernyataan yang mengumumkan bahwa Rayan telah meninggal.
"Menyusul kecelakaan tragis yang merenggut nyawa anak Rayan Oram, Yang Mulia Raja Mohammed VI menelepon orang tua anak laki-laki yang meninggal setelah jatuh dari sumur," demikian pernyataan dari istana kerajaan.
Raja telah menyatakan belasungkawa terdalam dan belas kasih yang tulus, tambahnya.
Kronologi
Kecelakaan terjadi saat ayah Rayan sedang memperbaiki sumur pada hari Selasa (1/2/2022).
Dia mengatakan kepada media lokal pada hari berikutnya, bahwa putranya telah jatuh ke lubang sumur.