News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Konflik Rusia Vs Ukraina

4 Isu Negatif yang Dikaitkan dengan Vladimir Putin, Kasus Perselingkuhan hingga Sakit Keras

Editor: Hasanudin Aco
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Presiden Rusia Vladimir Putin

Secara resmi diketahui Putin menikah pramugari Lyudmila Putina pada tahun 1983, dikarunia dua anak perempuan.

Yakni Maria Vorontsova atau Mariya Vladimirovna Putina, lahir 28 April 1985 di Saint Petersburg dan Katerina Tikhonova atau Yekaterina Vladimirovna Putina, lahir 31 Agustus 1986 di Dresden, Jerman Timur.

Menurut Business Insider, Maria Vorontsovaa merupakan periset medis dan tinggal di Moskow bersama suaminya yang merupakan orang Belanda, Jorrit Faasen.

Sementara Katerina seorang penari akrobatik dan memiliki usaha startup dengan omset US$ 1,7 miliar.

Bunuh Oposisi

Jauh sebelum perang dengan Ukraina, pada Agustus 2020 lalu publik Rusia dikejutkan dengan kematian tokoh oposisi Alexei Navalny.

Saat perang dengan Ukraina, isu itu kembali mencuat.

Diawali dengan sakit Alexei Navalny yang mendadak kemudian meninggal dunia.

Alexei Navalny kabarnya diracun oleh pemerintahan Putin.

Pasalnya, Navalny merupakan sosok yang kerap melontarkan kritik pada Kremlin dan Presiden Vladimir Putin.

Ketika ia jatuh sakit, sang penasihat langsung menaruh kecurigaan Alexei Navalny diracun.

Tak mengherankan, mengingat Presiden Rusia, Vladimir Putin, dilaporkan kerap menggunakan racun untuk menyerang lawan politik.

Pemimpin oposisi Rusia Alexei Navalny dan istrinya Yulia terlihat di titik pemeriksaan paspor di bandara Sheremetyevo Moskow pada 17 Januari 2021. Polisi Rusia menahan kritikus Kremlin Alexei Navalny di bandara Moskow tak lama setelah dia mendarat dalam penerbangan dari Berlin, seorang jurnalis AFP di tempat kejadian berkata. (Kirill KUDRYAVTSEV/AFP)

Putin adalah salah satu pemimpin negara yang kontroversial, ia terkenal 'membungkam' kritik lawan politiknya dengan racun.

Budaya membunuh rival politik dengan racun sudah lama ada di Rusia, salah satunya yang terjadi di tahun 1453.

Pada tahun itu, Dmitry Shemyaka, penasihat kerajaan Moskow, menyantap hidangan ayam untuk makan malam dan 12 hari setelahnya ia menderita dalam rasa sakit luar biasa kemudian ia meninggal.

Rupanya juru masaknya telah disuap oleh musuh politiknya dan menaruh racun di hidangannya.

Memang budaya ini sudah lama ditinggalkan, tapi ancaman ini tetap hidup terutama di era Vladimir Putin.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini