News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Korea Utara Selesaikan Persiapan Uji Coba Nuklir Baru, Korea Selatan: Mereka akan Bayar 'Harga'

Penulis: Rica Agustina
Editor: Pravitri Retno W
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Uji rudal balistik antar benua (ICBM) tipe baru, Hwasongpho- 17 milik Korea Utara pada 24 Maret 2022. -- Korea Utara telah menyelesaikan persiapan untuk uji coba nuklir baru, kata Menteri Luar Negeri Korea Selatan Park Jin.

Pada hari Minggu, Korea Utara menguji coba apa yang tampak seperti peluru artileri ke arah laut, menurut militer Korea Selatan.

Baca juga: Korea Selatan dan AS Pamer Kekuatan Udara Lewat Jet Tempur F-35A dan F-16

Baca juga: Ini Ancaman Amerika Serikat Jika Korea Utara Berani Uji Coba Nuklir

Uji coba tersebut dilakukan beberapa hari setelah pemimpin Korea Utara Kim Jong Un menyerukan kemampuan pertahanan yang lebih besar untuk mengatasi ancaman dari luar.

Uji artileri Korea Utara kurang menarik perhatian dari luar daripada peluncuran misilnya, yang telah dilakukan lebih banyak tahun ini daripada tahun-tahun sebelumnya.

Tetapi, senjata artileri jarak jauh yang dikerahkan ke depan merupakan ancaman keamanan serius bagi wilayah metropolitan terpadat Korea Selatan, yang hanya berjarak 40-50 kilometer dari perbatasan dengan Korea Utara.

Peluncuran artileri yang dicurigai adalah yang terbaru dalam serentetan uji senjata oleh Korea Utara tahun ini disebut para ahli sebagai upaya untuk menekan Seoul dan Washington untuk melonggarkan sanksi internasional terhadap Pyongyang dan membuat konsesi lain.

Pada bulan Maret, Korea Utara meluncurkan uji coba rudal balistik antarbenua yang mampu mencapai daratan AS yang melanggar moratorium 2018 pada uji coba rudal besar.

Kemungkinan uji coba nuklir baru oleh Korea Utara akan menjadi yang ketujuh dari jenisnya.

Beberapa ahli mengatakan Korea Utara kemungkinan akan menggunakan tes tersebut untuk membangun hulu ledak yang akan dipasang pada senjata nuklir taktis yang ditujukan untuk mencapai sasaran di Korea Selatan.

(Tribunnews.com/Rica Agustina)

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini