Saat PM Australia ke Ukraina ia mengunjungi kota Bucha dan Irpin, lokasi pasukan Rusia diduga melakukan kejahatan perang, serta bandara di Hostomel.
"Merupakan kehormatan besar bagi saya untuk menjadi perdana menteri Australia pertama yang mengunjungi Ukraina," katanya dikutip dari kantor berita AFP.
Ia menambahkan, perjalanannya akan menunjukkan dengan sangat jelas kepada dunia tentang solidaritas antara rakyat Australia dan Ukraina.
Albanese pun memuji keberanian, ketahanan, dan tekad presiden Ukraina, pasukan pertahanan, serta rakyatnya.
"(Mereka) bertekad untuk melawan pengganggu yang melanggar hukum internasional tanpa provokasi atau alasan apa pun," ujar Albanese.
Lebih lanjut Albanese berucap Presiden Rusia Vladimir Putin akan mendapatkan sambutan yang layak dia dapatkan jika menghadiri KTT G20 di Bali pada November, seperti yang diisyaratkan oleh Kremlin.
Pada saat yang sama, dia berujar tidak bisa membayangkan Australia akan memboikot KTT G20 Indonesia dan yakin dapat mengisolasi Rusia sebanyak mungkin,
PM Australia ke Ukraina setelah bertemu dengan Presiden Perancis Emmanuel Macron di Paris pada Jumat (1/7/2022).
Zelensky pun menyadarankan kepada Albanese agar Australia bergabung dengan proses pembangunan kembali Ukraina saat perang usai, yang diperkirakan menelan biaya triliunan dolar.
“Saya bersyukur atas keputusan (Australia) untuk bergabung dalam proses tersebut. Ini penting bagi kami, penting bagi seluruh dunia,” ujarnya.
Sumber: The Sydney Morning Herald/Kompas.TV