TRIBUNNEWS.COM - Alina Kabaeva (38) dikenal sebagai sosok yang memiliki banyak prestasi.
Ia adalah salah satu pesenam ritmik yang paling dipandang dalam sejarah olahraga di Rusia.
Ia juga seorang politisi, setelah sebelumnya menjabat sebagai wakil di majelis rendah Rusia.
Pada tahun 2014, Alina Kabaeva ditunjuk sebagai ketua grup media Rusia yang terkait dengan program pro-pemerintah.
Dia juga tampil di sampul majalah Vogue Rusia.
Di atas semua itu, Alina Kabaeva paling dikenal sebagai "pacar rahasia" presiden Rusia Vladimir Putin.
Baca juga: Alina Kabaeva Dikabarkan Hamil Anak Kelima, Vladimir Putin Tidak Senang
Di tengah perang di Ukraina, AS dan sekutunya telah menjatuhkan sanksi pribadi kepada Putin, beberapa orang di lingkaran dalamnya, dan beberapa anggota keluarganya, termasuk dua putrinya yang sudah dewasa.
Namun, AS membuat keputusan di menit-menit terakhir untuk membebaskan Kabaeva dari sanksi itu.
Menurut The Wall Street Journal, beberapa pejabat mengatakan bahwa keputusan AS itu dibuat untuk menghindari meningkatnya ketegangan antara Rusia dan AS.
Barat beranggapan memberi sanksi kepada Kabaeva akan menjadi "pukulan yang sangat pribadi" bagi Putin.
Namun pada Pada 25 April, sekretaris pers Gedung Putih Jen Psaki menjawab pertanyaan tentang mengapa Kabaeva tidak ada dalam daftar sanksi.
"Tidak ada yang aman dari sanksi kami," katanya.
"Ada lebih banyak yang mungkin akan kami lakukan."
Meskipun masih banyak yang dijadikan rahasia tentang Kabaeva dan Putin, inilah beberapa fakta hubungan keduanya, seperti dilansir The Cut.