News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Beri Sinyal Ancaman ke China, UE Serukan Patroli Militer di Selat Taiwan

Penulis: Yunita Rahmayanti
Editor: Pravitri Retno W
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Foto selebaran dari Kementerian Pertahanan Nasional Taiwan yang diambil dan dirilis pada 10 April 2023 ini menunjukkan kapal militer Taiwan ikut serta dalam latihan di lepas pantai Taiwan. - China dijadwalkan mengadakan latihan tembakan langsung pada 10 April untuk mengakhiri latihan militer tiga hari sebagai tanggapan atas pertemuan presiden Taiwan dengan ketua DPR AS. (Photo by HANDOUT / Taiwan's Ministry of National Defense / AFP)

TRIBUNNEWS.COM - Kepala kebijakan luar negeri Uni Eropa, Josep Borrell, meminta angkatan laut Eropa untuk berpatroli di Selat Taiwan.

Hal ini ia sampaikan dalam sebuah opini di mingguan Prancis, Journal Du Dimanche, yang diterbitkan pada Minggu (23/4/2023).

Komentar ini mengulang komentar yang dia buat minggu lalu, ketika menekankan betapa pentingnya Taiwan bagi Eropa.

"Taiwan mengkhawatirkan kami secara ekonomi, komersial, dan teknologi,” kata Josep Borrell.

“Itulah mengapa saya meminta angkatan laut Eropa untuk berpatroli di Selat Taiwan untuk menunjukkan komitmen Eropa terhadap kebebasan navigasi di wilayah yang sangat penting ini,” lanjutnya, dikutip dari SCMP.

Diketahui, selat ini disengketakan oleh Taiwan dan China.

Baca juga: Tanggapi Ancaman Invasi China, Taiwan Beli 400 Rudal Anti-Kapal dari AS

Dua minggu lalu, China daratan meluncurkan latihan militer selama tiga hari di sekitar Taiwan.

China juga mensimulasikan serangan yang ditargetkan dan blokade Taiwan, sebagai tanggapan atas pertemuan antara Presiden Taiwan Tsai Ing-wen dan Ketua DPR AS Kevin McCarthy.

“Taiwan jelas merupakan bagian dari perimeter geostrategis kami untuk menjamin perdamaian," kata Josep Borrell, dalam pidato pembukaan debat tentang China di Parlemen Eropa pada Selasa (18/4/2023).

“Bukan hanya karena alasan moral tindakan terhadap Taiwan harus ditolak. Itu juga karena, secara ekonomi, akan sangat serius bagi kami, karena Taiwan memiliki peran strategis dalam produksi semikonduktor tercanggih,” lanjutnya.

Presiden Prancis Emmanuel Macron membuat pernyataan dengan Presiden Polandia Andrzej Duda dan Kanselir Jerman Olaf Scholz (tidak ada dalam gambar) setelah pertemuan mereka selama Konferensi Keamanan Munich (MSC) di Munich, Jerman selatan, pada 17 Februari 2023. - Presiden Macron mengatakan pada negara Eropa agar tak mengikuti AS yang ikut campur dalam konflik China dan Taiwan. (Odd ANDERSEN / AFP)

Baca juga: China Pakai Rahim Pengganti dari Wanita AS, Disebut Ancam Keamanan Nasional AS

Komentar Josep Borrell muncul setelah Presiden Prancis, Emmanuel Macron, pada awal April, berpendapat Eropa tidak boleh menjadi pengikut Amerika Serikat, jika terjadi konflik dengan China atas Taiwan.

Komentar Presiden Macron, datang setelah kunjungan ke China.

Komentar ini memicu kritik dari beberapa politisi baik di Amerika Serikat maupun di Uni Eropa.

China mengklaim Taiwan sebagai wilayahnya dan telah berjanji untuk membawa pulau itu di bawah kendalinya suatu hari nanti.

Foto selebaran dari Kementerian Pertahanan Nasional Taiwan yang diambil pada 9 April 2023 ini menunjukkan tentara Taiwan mengoperasikan tank selama latihan di lokasi yang dirahasiakan di Taiwan, saat China melakukan latihan militer di sekitar pulau yang memiliki pemerintahan sendiri itu. - China dijadwalkan mengadakan latihan tembakan langsung pada 10 April untuk mengakhiri latihan militer tiga hari sebagai tanggapan atas pertemuan presiden Taiwan dengan ketua DPR AS. (Photo by HANDOUT / Taiwan's Ministry of National Defense / AFP) (AFP/HANDOUT)

Baca juga: Simulasi Serangan China ke Taiwan, Targetkan Infrastruktur via Rudal Udara, Darat, Laut

Halaman
12
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini