"Kami tidak akan mundur setelah insiden itu," katanya.
Kerusuhan itu juga bisa dikaitkan dengan korupsi atau kontrol geng di dalam penjara, menurut pejabat lainnya.
Sementara itu, penjaga penjara kewalahan menangani kerusuhan ini.
Keluarga para narapidana yang berada di penjara itu, berkumpul di luar kamar mayat di Tegucigalpa.
Mereka membenarkan, narapidana di penjara telah memberi tahu mereka tentang ketakutan terhadap geng Barrio 18.
25 Korban Tewas Terbakar
Baca juga: Berita Foto : Mantan Presiden Honduras Menghadapi Ekstradisi AS
Juru bicara Kementerian Publik Honduras, Yuri Mora, mengatakan lima tim Kedokteran Forensik telah dikirim ke lokasi.
"Jumlah pastinya belum bisa kami sebutkan, tapi ada sekitar 25 jenazah yang terbakar," katanya.
"Jika ada mayat yang hangus, lebih sulit untuk mengenali mayat itu, tapi dilakukan dengan DNA, gigi atau ada jejak yang bisa dibaca," lanjutnya, dikutip dari The Mirror UK.
Pihak berwenang saat ini sedang berusaha mengidentifikasi mayat-mayat itu.
(Tribunnews.com/Yunita Rahmayanti)
Berita lain terkait Honduras